Direkom Partai Demokrat, Tugas Yusuf Widyatmoko Kini Cari Koalisi

0

Pelita.online – Yusuf Widyatmoko yang dipasangkan dengan KH Muhammad Riza Aziziy atau Gus Riza baru saja mendapatkan rekomendasi dari Partai Demokrat untuk maju sebagai pasangan Cabup dan Cawabup di Pilkada Banyuwangi. Tugas mereka saat ini, mencari partai koalisi yang akan menambah jumlah kursi sebagai syarat mengusung Cabup dan Cawabup.

Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi Michael Edy Hariyanto mengaku saat ini masih belum ada partai yang resmi melakukan koalisi dengan partai yang dipimpinnya. Dia pun menyerahkan persoalan koalisi kepada Yusuf Widyatmoko untuk mencari partai koalisi.

Dari partai Demokrat sendiri, kata Michael, selama ini sudah melakukan pendekatan kepada sejumlah partai.

“Semua sudah didekati, kita menyampaikan ayo kita gabung. Saya tidak tahu koalisi dengan siapa, semua masih terbuka,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (21/8/2020).

Partai Demokrat hanya memiliki 6 kursi di DPRD Banyuwangi. Artinya, jika rekomendasi tersebut benar adanya, maka pasangan Yusuf-Gus Riza masih harus mencari partai koalisi untuk memenuhi syarat dukungan minimal pencalonan melalui partai politik.

Sesuai dengan pasal 5 ayat 2 Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 1 Tahun 2020, bahwa syarat pencalonan kepala daerah melalui partai politik atau gabungan partai politik minimal 20 persen dari jumlah kursi parlemen daerah.

Menurutnya, salah satu pertimbangan Partai Demokrat menjatuhkan pilihan kepada Yusuf Widyatmoko agar tidak ada pilkada dengan satu calon melawan bumbung kosong.

“Demokrat tidak setuju dengan adanya bumbung kosong. Kami ingin mencari figur yang tepat agar Banyuwangi bisa lebih baik lagi setelah Pak Anas,” tegasnya.

Menurut Michael, sejak Januari 2020 Partai Demokrat sudah mencari figur pengganti Bupati Anas. Dari penjaringan, ada 8 orang yang mendaftar ke Partai Demokrat. Setelah dianalisa, wawancara dan persyaratan lainnya ada 3 yang masuk kriteria dari DPC.

“Tiga nama itu kita ajukan ke DPP. Setelah itu DPP menentukan dua nama yaitu Bu Ipuk dan Pak Yusuf. Kami sepakat, Partai Demokrat memilih pak Yusuf dan Gus Riza sebagai wakilnya,” jelas Michael.

Mengenai nama Gus Riza, Michael menyebut, nama itu merupakan nama yang dipilih sendiri oleh Yusuf Widyatmoko. Gus Riza adalah putra dari pengasuh Pondok Pesantren Blok Agung. Dia menyebut, untuk nama wakil memang diserahkan kepada Yusuf Widyatmoko untuk mencari nama yang tepat.

“Kami tanya kepada Pak Yusuf yang cocok sebagai wakilnya siapa. Kalau wakilnya tergantung calon yang kita pilih,” tegasnya.

Surat rekomendasi dari partai Demokrat ini diserahkan langsung Karya DPP partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada Yusuf Widyatmoko. Rekomendasi partai Demokrat ini tertanggal 19 Agustus 2020. Sebelum disampaikan secara resmi oleh Michael, sempat beredar video penyerahan surat rekomendasi dari AHY kepada Yusuf Widyatmoko. Selain video, foto Surat Rekomendasi dari Partai Demokrat juga beredar luas di media sosial.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY