Pelita.online – Mujahidin Indonesia Timur (MIT) diduga menjadi dalang pembunuhan satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah. Operasi Tinombala dipertanyakan banyak pihak.
Kadivhumas Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengatakan Operasi Tinombala masih dievaluasi. Jika diperlukan, operasi itu bisa diperpanjang
“Terkait perpanjangan masa Operasi Tinombala, akan dievaluasi terlebih dahulu oleh Asops dan Kapolri apabila butuh diperpanjang maka akan diperpanjang, dan bersama dengan TNI melakukan operasi,” kata Argo di Jakarta, Minggu (29/11/2020).
Dia meminta semua masyarakat untuk tenang. Polisi sudah mengidentifikasi 10 terduga pelaku yang berasal dari MIT.
” Sudah memeriksa sebanyak 10 orang saksi, penyidik menunjukkan beberapa foto yang dicurigai termasuk dalam kelompok MIT, beberapa diantaranya menyampaikan bahwa benar yang ada di TKP itu ada di foto yang ditujukan penyidik,” katanya.
Video Warga dan Satgas Yonmek 741 Kibarkan Bendera Merah Putih di Bukit Nainaban
Untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Kemerdekaan Indonesia di perbatasan, Satgas Yonif Mekanis 741 /GN melaksanakan kegiatan pengibaran Bendera Merah Putih di Bukit Nainaban, Kecamatan Bikomi Nilulat, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur.
Argo berharap kejadian ini bisa segara diselesaikan kasusnya. Meningat sebentar lagi Pilkada Serentak 2020,menurut Argo, membutuhkan situasi yang kondusif.
” Saat ini penyidik dan Densus 88 sedang melakukan penyelidikan dan penyidikan, harapannya semoga tidak terjadi lagi kejadian seperti ini mengingat sebentar lagi juga akan dilaksanakan Pilkada,” ucapnya.
Sumber : iNews.id
