Inspirasi Rumah Modern Minimalis, Hangat dengan Dominasi Warna Cokelat

Pelita.online – Warna-warna yang merepresentasikan alam atau yang kerap disebut earthy tone kian digandrungi.

Selayaknya palet warna secara umum, warna earthy tone juga memiliki dua kategori warna, yaitu kategori warna hangat dan kategori warna dingin.

Kategori warna hangat di antaranya adalah gradasi dari warna kuning, merah, beige, ataupun hijau olive. Sementara biru, hijau emerald, dan ungu, termasuk kelompok warna dingin.

Berlokasi di Tangerang, hunian yang akan kita ulas kali ini mengusung konsep desain rumah modern minimalis yang menerapkan perpaduan warna- warna lembut dan hangat.

Pilihan warna hangat dipercaya mampu meningkatkan kenyamanan ruangan. Selain itu, desain hunian pun akan tampak begitu elegan.

Ditambah, rumah seluas 160 meter persegi ini juga memiliki penataan ruang yang fungsional.

Apabila Anda sedang mencari ide desain interior modern minimalis, hunian yang dirancang tim arsitek Arkilens ini patut Anda jadikan referensi.

1. Konsep Terbuka di Rumah Modern Minimalis dengan Sentuhan  Warna Lembut dan Hangat

Desain modern minimalis bisa dikenali dari tata letak ruang yang sederhana, serta minimnya
penggunaan sekat.

Seperti yang dapat Anda lihat pada ruangan modern minimalis ini, tim arsitek Arkilens merancang ruang keluarga dengan ruang makan tanpa sekat.

Adapun, ruang keluarga menempati sebagian besar area yang berbentuk persegi panjang.

Ruang keluarga didominasi warna-warna yang lembut seperti warna putih dan krem pucat. Keserasian warna diterapkan pada warna dinding, lantai, sofa, dan karpet.

Selain warna-warna yang lembut, ada pula sentuhan material kayu yang menampilkan motif dan warna natural.

Penggunaan material kayu inilah yang tak pernah gagal memberikan nuansa hangat.

Sedangkan, ruang makan menempati salah satu sudut ruangan lainnya.

Meskipun area ruang makan lebih kecil, namun kesan sempit sama sekali tak terlihat berkat jendela kaca besar yang berada di sisi ruang makan.

Sama seperti di ruang keluarga, warna-warna lembut mendominasi dari pemilihan warna meja dan kursi makan.

Tak lupa, lagi-lagi keberadaan dinding dari material kayu menjadikan suasana ruang makan lebih hangat.

2. Sentuhan Teal Blue di Dapur Mungil dengan Warna Lembut

Seperti halnya ruang makan, tak ada tembok dan pintu yang memisahkan antara dapur dan ruang keluarga.

Dapurnya cukuplah berupa ruang kecil yang tepat berada di belakang sofa ruang keluarga.

Satu-satunya penyekat hanyalah sebuah meja peninsula dengan dua kursi warna teal blue yang cantik.

Dapur yang juga didominasi warna lembut tampak lebih hidup berkat kursi warna teal blue ini.

Kesan modern dan rapi tampak lebih menonjol di area dapur yang terbilang mungil ini.

Lemari-lemari tertutup menjadi pilihan tempat penyimpanan, baik untuk kabinet bagian atas maupun bawah.

Lemari-lemari warna lembut kian terlihat elegan berkat dipadukan dengan backsplash dan permukaan meja dari material marmer.

Tim arsitek Arkilens sengaja memilih warna marmer yang sangatlah serasi dengan dominasi warna dapur, yakni marmer berwarna krem yang lembut.

Selain itu, keuntungan material marmer untuk dapur adalah lebih mudah dibersihkan.

Sementara itu, nuansa yang lembut dan indah terasa semakin kuat berkat lampu-lampu LED yang ditambahkan di bagian bawah lemari dapur.

3. Nuansa Warna Lembut di Kamar Tidur Modern Minimalis

Mengutamakan kenyamanan, kamar tidur modern minimalis menggunakan warna-warna lembut yang menenangkan.

Dominasi warna putih sebagai warna latar diterapkan pada langit-langit dan sebagian dinding interior modern elegan.

Dapat Anda lihat bahwa kamar tidur lebih banyak menggunakan perpaduan kelompok warna cokelat, seperti cokelat peanut, cokelat tortilla dan cokelat cedar.

Permainan berbagai warna cokelat inilah yang berkontribusi menghidupkan suasana dan memberi kesan hangat.

Ditambah, suasana kamar tidur semakin terasa hidup dan tak membosankan berkat repetisi sofa bench warna teal blue yang cantik.

Selain dari penggunaan warna-warna cokelat, nuansa kamar tidur yang hangat juga diperoleh berkat penggunaan material kayu pada lantai.

Adapun, material kayu untuk lantai yang dipilih adalah material kayu berwarna cokelat terang dengan motif serat kayu yang cantik natural.

Di kamar tidur ini pula, pencahayaan dirancang dengan sangat cermat. Konsep pencahayaan berlapis diterapkan dengan memasang sumber cahaya berbeda-beda.

Mulai dari lampu-lampu di sisi ranjang, lampu downlight LED, hingga lampu setrip LED yang mengintip di bawah plafon yang menciptakan cahaya yang indah.

Meskipun ada banyak sumber cahaya, namun pencahayaan yang dihasilkan tidak tampak berlebihan, melainkan terang dan lembut.

Kamar tidur juga dilengkapi dengan walk-in closet. Tim arsitek Arkilens merancang walk-in closet yang menggunakan material serba kaca.

Dengan tambahan pencahayaan yang lembut, walk-in closet terasa modern dan mewah.

Bagaimana pendapat Anda setelah melihat rumah modern minimalis besutan tim arsitek Arkilens ini?

Desain interior modern minimalis dengan warna-warna yang lembut dan hangat sangatlah cocok diterapkan untuk hunian di tengah kota.

Rumah earth tone pun dipastikan menjadi tempat relaksasi yang nyaman bagi penghuninya setelah seharian menjalani kesibukan yang padat.

Sumber : kompas.com