Bekasi, Pelitaonline.id – PT Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek memberlakukan rekayasa lalu lintas contra flow atau lawan arah guna mengurai kepadatan lalu lintas arus balik libur Paskah 2016.
“Contra flow kami terapkan di KM53+200 sampai KM41.200. Saat ini sedang dalam tahap pemasangan pembatasnya,” kata Humas PT Jasa Marga Jakarta-Cikampek Iwan Abrianto di Bekasi, Minggu.
Menurut dia, volume kendaraan yang tercatat di GT Cikarang Utama, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mulai menunjukkan peningkatan signifikan.
“Lalu lintas yang keluar GT Cikarang Utama dari arah Cikampek menuju Jakarta untuk pukul 06.00-14.00 WIB mencapai 32.046 unit kendaraan atau meningkat dari situasi normal 22.232 unit kendaraan,” ujarnya.
Untuk mengatisipasi lonjakan arus lalu lintas yang saat ini sudah mulai padat, kata Iwan, pihaknya memanfaatkan dua lajur jalan arah Cikampek untuk memperluas badan jalan kendaraan arah ke Jakarta.
“Arah Jakarta dari semula empat lajur, sekarang menjadi enam lajur. Dua lajur arah Cikampek tetap kami buka,” katanya.
Sistem contra flow itu diterapkan pihaknya bekerja sama dengan Satuan Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
“Diimbau ke seluruh pengguna jalan tol untuk tetap tertib berlalu lintas dan jangan gunakan bahu jalan untuk istirahat,” ujarnya.(an/san)
