Pelita.Online, Jakarta — Kekurangan zat besi merupakan salah satu masalah kesehatan yang kerap dialami seseorang. Masalah ini erat kaitannya dengan ketersediaan jumlah darah dalam tubuh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat lebih dari 30 persen populasi dunia diperkirakan mengalami kekurangan zat besi. Padahal, zat besi yang ada di dalam sel darah merah berfungsi mengangkut oksigen ke otak, jaringan otot, dan sel. Zat besi juga mengatur hormon yang dibutuhkan untuk otak, jantung, kulit, rambut, hingga kuku.
Zat besi dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah yang cukup banyak dan bisa didapatkan dari makanan bernutrisi tinggi. Setiap hari direkomendasikan untuk mengonsumsi 8 mg zat besi bagi laki-laki dan 18 mg bagi perempuan. Perempuan yang sedang hamil membutuhkan asupan yang lebih tinggi yakni sekitar 27 mg.
Untuk mengetahui kadar zat besi di dalam tubuh yang valid mesti memerlukan pemeriksaan laboratorium. Namun, sebenarnya tubuh sudah memberikan kode saat kekurangan zat besi. Pekalah terhadap kode ini dan segera cari asupan zat besi yang banyak terdapat dalam bayam, kacang merah, daging sapi, nasi putih, dan lainnya.
Lihat juga: |
Berikut enam cara tubuh memberi kode Anda sedang kekurangan zat besi.
1. Merasa lelah
Terus-terusan merasa lelah dan tak bersemangat merupakan tanda kekurangan zat besi. Dikutip dari Foodbeast, zat besi berfungsi mengangkut oksigen ke seluruh tubuh. Saat kandungan zat besi berkurang, tubuh sulit melakukan hal itu dan menjadi lelah.
2. Terlihat pucat
Wajah dan anggota tubuh lain yang terlihat pucat menjadi tanda kekurangan darah yang mengandung zat besi. Artinya, darah merah tak mencapai sel-sel terluar seperti di area kulit.
Tanda fisik lain yang mudah dikenali adalah kemerahan di dalam bibir, gusi, dan kelopak mata bagian bawah: jika warnanya lebih kusam daripada biasanya, maka kemungkinan mengalami kekurangan zat besi.
3. Jantung berdebar
Jantung yang berdetak tidak teratur selama beberapa detik atau bahkan menit adalah pertanda lain kekurangan zat besi.
Dikutip dari Healthline saat kekurangan zat besi, kadar hemoglobin atau darah merah rendah yang membuat jantung harus bekerja ekstra membawa oksigen sehingga berdetak tidak teratur.
4. Kehabisan napas
Kadar zat besi yang rendah membuat napas sering tersengal apalagi saat sedang tidak melakukan pekerjaan berat.
Saat kekurangan zat besi artinya tubuh tidak cukup membawa oksigen hingga ke otot yang mengakibatkan napas menjadi sesak dan lebih pendek.
Lihat juga: |
5. Sering sakit
Sering sakit seperti mudah pilek, juga tanda kekurangan zat besi. Defisiensi zat besi menurunkan sistem kekebalan tubuh dan membuat rentan terhadap infeksi, radang, dan virus.
6. Mengidam yang bukan makanan
Walau terdengar aneh, namun ini bisa jadi salah satu pertanda tubuh kekurangan zat besi. Jika tubuh menginginkan hal-hal seperti es atau cairan lain berarti kemungkinan tubuh sedang kekurangan zat besi.
CNN Indonesia
