Pelita.online – Bupati Solok Selatan Musni Zakaria akan berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) terkait pengangkatan drg Romi Syofpa Ismael sebagai PNS. Hal itu dilakukan setelah mendapat arahan langsung dari Menteri PAN-RB Syafruddin.
“Atas arahan Bapak Menteri PAN hari ini, kami langsung akan berkoordinasi dengan BKN untuk pengangkatan PNS drg Romi dengan penempatan yang bersangkutan sesuaikan dengan kondisi kesehatannya,” kata Musni di KemenPAN-RB, Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (5/8/2019).
Pemkab Solok juga sudah punya gambaran penempatan drg Romi juga akhirnya diangkat BKN sebagai PNS. drg Romi kemungkinan akan bekerja di RSUD Solok Selatan.
“Rencana kami mau menempatkan di Rumah Sakit Umum Daerah karena berada di pusat kota juga rumah sakit yang cukup besar, sehingga memudahkan bagi drg Romi untuk beraktivitas,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, drg Romi telah mengabdi di pelosok Solok Selatan bertahun-tahun. Statusnya adalah honorer dan meningkat menjadi pegawai tidak tetap. Pada 2016, ia mengalami disabilitas setelah melahirkan anak keduanya.
Setelah itu, ia mengikuti ujian CPNS dengan meraih ranking 1. Belakangan, pemda mencoret namanya karena pertimbangan disabilitas.
Sumber : Detik.com
