Pelita.Online – Sedikitnya 16 orang tewas dalam bencana gempa di Hokkaido, Jepang. Jutaan orang di wilayah itu juga masih hidup tanpa listrik, transportasi belum pulih sepenuhnya.
Laporan jumlah korban ini disampaikan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pada Jumat (7/9) seperti dikutip AFP. Jumlah korban naik dengan cepat, sebelumnya Abe melaporkan korban delapan orang namun meralatnya tidak lama kemudian.
Gempa 6,7 magnitudo mengguncang wilayah Hokkaido pada Kamis (6/9), memicu longsor yang mengubur rumah-rumah di perdesaan. Longsor juga memutus jalan utama, sehingga menyulitkan akses bantuan.
Selain korban tewas, sebanyak 26 warga dinyatakan hilang. Sebanyak 300 orang dilaporkan terluka. Upaya pencarian korban masih dilakukan oleh tim penyelamat dan tentara.
Setengah dari 5,3 juta warga Hokkaido kini hidup tanpa listrik setelah perusahaan pembangkit listrik Hokkaido Electric Power Co mematikan sistem mereka untuk mencegah kerusakan. Diperkirakan listrik baru pulih sepenuhnya dalam waktu sepekan ke depan.
Gempa ini menambah derita Jepang yang pekan ini juga dilanda topan Jebi, melumpuhkan sebagian wilayah negara itu.
Kumparan.com
