Pelita.online – RSUD Soedono Madiun masih merawat satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP), istri dari pasien corona yang meninggal di RSUD dr Moewardi Solo. Pasien perempuan berusia 55 tahun warga Magetan itu kini masih dalam ruang isolasi dan kondisinya telah membaik.
“Alhamdulillah sudah sangat membaik,” ujar Direktur Utama RSUD dr Soedono Madiun Bangun Tripsila Purwaka saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (15/3/2020).
Kondisi membaik dalam catatan tim medis, kata Bangun, yakni indikator korban dalam keadaan normal. Pasien yang sebelumnya panas, lanjut Bangun, saat ini sudah normal dan hanya tinggal batuk saja.
“Semua indikator dalam batas normal, sejak kemarin sudah tidak panas. Keluhan hari ini tinggal batuknya saja,” katanya.
Meski sudah dalam keadaan normal dari segi suhu, namun pasien masih dalam perawatan di ruang isolasi. Saat ini untuk kepulangan pasien masih menunggu hasil laboratorium dari sampel swab yang telah diambil.
“Isolasi sampai hasil pemeriksaan spesimennya ada antara 3 sampai 5 hari. Tergantung beban kerja laboratoriumnya,” tandasnya.
Bangun menambahkan hasil laboratorium diperkirakan akan keluar pada Rabu mendatang. “Ditunggu saja sampai Rabu nanti. Baru kemarin Sabtu kami kirimkan,” paparnya.
Sebelumnya, pasien tersebut, masuk perawatan pada Jumat malam (13/3) sekitar pukul 21.00 WIB dan telah dalam penanganan intensif. Kondisi pasien, saat masuk dengan kondisi badan panas dengan suhu 37,8 celsius.
Sang suami pasien sendiri sudah telah meninggal dan terdeteksi positif corona dan telah dimakamkan oleh keluarga di Magetan pada Rabu malam (11/3).
Sumber : Detik.com
