Makassar, Pelita.Online – Menjadi Pengurus Partai politik tidak mudah untuk di lakukan setiap kalangan . Apalagi seorang wanita, namun salah satu Putri Makassar, langsung di tunjuk oleh pendiri Partai Berkarya sekaligus ketua umum, Hutomo Mandala Putra atau sering di sapa Tomi Soeharto sebagai wakil sekertaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Berkarya, yakni Sumarni Kamaruddin,SH yang merupakan istri dari kandidat Walikota Makassar pada tahun 2013 lalu, Erwin Kallo,SH.
Kiprahnya sebagai politisi baru dilakukan, sejak partai yang berumur jagung ini didirikan oleh anak mantan Presiden RI yang ke-2 Soeharto dan langsung di tunjuk sebagai Wasekjen.
“Terus terang, banyak yang menawarkan kepada saya untuk bergabung dengan partai lain. Tapi saya belum tertarik, Namun dengan adanya Partai Berkarya yang ditawarkan olek Pak Tomi yang merupakan anak Alm.Soeharto yang merupakan Pemimpin idola saya, menjadikan saya ikut menerima dan bergabung, apalagi Partai Berkarya diketuai Oleh Putra Pak Harto langsung,” ujar Sumarni.
Ditunjuknya sebagai Wasekjen Sumarni merasa ini merupakan amanah demi kepentingan Rakyat Indonesia dan Partai Berkarya langsung di terima. “Saya tidak pernah meminta jabatan, tapi ini adalah amanah langsung dari beliau sebagai Ketua Umum Partai Berkarya, jadi saya terima dan saya akan menjalankan dengan sebaik-baiknya. Saat saya di tunjuk, saya tidak mengatakan Alhamdulillah, tapi saya mengatakan ‘Bismillahirahmanirrahim,” ucapnya.
Dirinya juga menyebutkan dengan adanya partai Berkarya ini, antusias masyarakat untuk bergabung begitu besar, begitupun yang ada di Indonesia Timur, khususnya di kota Makassar. Sehingga menghadapi Pemilihan Calon Legislatif (Pileg)partai ini saya optimis bisa mendulang suara hingga masuk dalam tiga besar dan menyaingi partai-partai lama.
Selain Wsekjen di DPP, Sumarni saat ini telah diamanahkan menjadi Kordinator Daerah Pemilihan (Kordapil) Wilayah Indonesia Timur. Pertai Berkarya dengan menargetkan kemenangan yang begitu besar dan menyaingi partai-partai lama agar partai Berkarya masuk 3 besar.
“Kita targetkan masuk tiga besar dengan jumlah kursi 80 Se-Luruh Indonesia. Khusus Indonesia Timur kita targetkan 16 kursi, 1 kursi setiap dapil (Daerah Pemenangan). Namun kita harapkan bisa melebihi target dengan jumlah kursi yang sebanyak-banyaknya,” InsyaAllah kita harus optimis ,” ungkapnya.
