Pelita.online – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta Satuan tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 bersama dinas kesehatan untuk melakukan swab test terhadap pengungsi korban bencana banjir.
Menurut mantan Pangkostrad ini, pemeriksaan kesehatan pengungsi untuk memastikan penyebaran virus corona di pengungsian pascabencana banjir yang melanda Medan, Binjai dan Deli Serdang. “Jika hasil swab test dikeluarkan laboratorium ada yang positif Covid-19, maka ambil langkah untuk melakukan isolasi. Kemudian lakukan testing, tracing dan treatment,” ujar Edy Rahmayadi, Minggu (6/12/2020).
Edy Rahmayadi menegaskan, Pemerintah Provinsi Sumut serius menangani banjir Sumut dan mengantisipasi penyebaran corona di daerah yang terkena musibah banjir. “Kesehatan masyarakat selama di pengungsian harus benar-benar menjadi perhatian bersama. Semua asupan gizi selama di pengungsian harus tetap terpenuhi,” katanya.
Kepala Puskesmas Sei Mencirim, Juliani menyampaikan, tenaga kesehatan masih melakukan swab test terhadap pengungsi korban bencana banjir bandang di Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Tuntungan, Medan. “Ini permintaan Pak Gubernur. Ada sekitar 350 warga yang mengungsi di dua lokasi pengungsian yakni, di Kantor Desa Tanjung Selamat dan Aula Asrama Arhanud, masih menjalani swab test,” jelasnya.
Dalam melakukan tes swab ini, kata Juliani, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Sumut, Dinas Kesehatan Kota Medan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang. “Kita berharap tidak ada korban banjir yang terpapar corona. Kita juga akan bergerak cepat jika ada yang terpapar virus,” sebutnya.
Sumber:BeritaSatu.com
