Pelita.online – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan kepolisian tidak dititipkan tahanan usai musibah kebakaran gedung utama Kejaksaan Agung (Kejagung) yang terjadi pada Sabtu (22/8).
“Enggak. Enggak ada [dititipkan tahanan Kejaksaan], pastiin ke Kejagung aja,” kata Yusri saat dikonfirmasi, Minggu (23/8).
CNNIndonesia.com sudah berupaya mengonfirmasi hal tersebut ke pihak Kejaksaan Agung. Namun, sampai berita ini ditulis, Kapuspen Kejagung Hari Setiyono belum merespons panggilan ataupun pesan singkat.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana memastikan bahwa tahanan Kejaksaan Agung sudah dievakuasi ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
“Sebenarnya tahanan kejaksaan ada di belakang dan aman, tidak terbakar, tetapi untuk lebih safe-nya, tadi malam 25 tahanan dievakuasi ke Kejaksaan Negeri Jaksel untuk lebih aman,” jelas Nana.
Sebelumnya telah diberitakan sejumlah tahanan yang berada di Kejaksaan Agung dievakuasi akibat kebakaran. Para tahanan dilaporkan dievakuasi sementara ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.
“Tahanan sudah dievakuasi, kami sudah koordinasi tahanan sudah dievakuasi ke Kejari Jaksel,” kata Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Budi Sartono, Minggu (23/8) di lokasi.
Gedung Kejaksaan Agung di Jalan Sultan Hasanuddin Dalam No. 1, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dilaporkan terbakar sejak pukul 19.10 WIB.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sempat mengatakan ruang intelijen dan ruang sumber daya manusia (SDM) ikut terbakar. Dia memastikan semua berkas perkara dan dokumen terkait aman sehingga proses penanganannya dipastikan tidak akan tertunda akibat kebakaran.
Sumber : cnnindonesia.com
