Polri Selidiki Dugaan Perdagangan Orang Kapal Ikan Berbendera China

0

Pelita.online -‎ Bareskrim Polri turun tangan menyelidiki dugaan tindak pidana perdagangan orang atau anak buah kapal (ABK) di kapal ikan berbendera China, Long Xing 629. Penyelidikan dilakukan menyusul viralnya video di situs berbagi Youtube mengenai kapal Long Xing 629 yang melarung jenazah ABK ke laut.

Para anak buah kapal (ABK) diduga mengalami eksploitasi selama bekerja di kapal Long Xing 629. “Satgas TPPO Bareskrim Polri akan mulai melakukan penyelidikan terkait pemberangkatan para ABK tersebut,” kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Pol Ferdy Sambo saat dihubungi di Jakarta, Jumat (8/5/2020) malam.

Dia mengatakan, langkah awah yang dilakukan pihaknya yaitu meminta keterangan 14 ABK Kapal Long Xing 629 yang hari ini tiba di Tanah Air. “Akan melakukan pemeriksaan terhadap 14 ABK (asal Indonesia) yang dipulangkan hari ini,” ujar Sambo.

Ke-14 warga negara Indonesia (WNI) yang semula bekerja sebagai ABK Long Xing 629, tiba di Tanah Air pada Jumat sore, usai terbang menggunakan pesawat Garuda Indonesia dari Korea Selatan. Para ABK itu pulang ke Indonesia setelah menjalani masa karantina wajib terkait Covid-19 di sebuah hotel di Busan, Korea Selatan.

Para ABK yang sebelumnya bekerja di kapal berbendera China tersebut meminta dipulangkan ke Tanah Air, setelah tiga rekan mereka meninggal dunia di atas kapal dan kemudian jenazahnya dilarung di laut lepas (burial at sea).

Mereka juga diduga mengalami pelanggaran hak asasi manusia selama bekerja di kapal tersebut. Ke-14 ABK tersebut merupakan sebagian dari total 46 WNI dan tiga WNI yang meninggal dunia, yang sebelumnya bekerja di empat kapal perusahaan China. Pemerintah Indonesia sedang mengupayakan perlindungan bagi mereka.

Sebagian besar dari 46 ABK tersebut telah terlebih dahulu pulang ke Tanah Air sedangkan dua ABK masih berada di perairan Korea untuk menyelesaikan proses keimigrasian sebelum dipulangkan kemudian. Sementara itu, satu ABK meninggal dunia di Busan karena menderita pneumonia.

 

Sumber : iNews.id

LEAVE A REPLY