Ridwan Kamil soal Banjir: Jangan Saling Menyalahkan

0

Pelita.online – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) meminta agar tidak ada yang saling menyalahkan terkait banjir. Dia menyebut bencana banjir ini adalah fenomena ekstrem.

“Secara sosial dari saya jangan saling menyalahkan, bagaimana pun banyak faktor yang kontributif terhadap kejadian ini dan saya terus berupaya. Karena menyalahkan gampang ya,” ujar RK setelah meninjau di Villa Nusa Indah, Bojongkulur, Gunungputri, Kabupaten Bogor, Kamis (2/1/2020).

RK mengungkapkan, pemerintah akan fokus untuk memberikan bantuan kepada warga yang terkena dampak. Upaya, terus dilakukan sambil berkoordinasi dengan kepala daerah.

Dia mengatakan banjir di Villa Nusa Indah adalah yang terbesar dalam 20 tahun terakhir. Banjir di kawasan ini karena curah hujan yang mencapai angka hampir 400 milimeter. Tingginya curah hujan menyebabkan debit air di Sungai Cileungsi dan Cikeas meluap dan menimbulkan banjir di Villa Nusa Indah.

“Jadi semua sistem pertahanan air ini memang jebol, dengan kondisi ekstrem ini menjadi memang sebuah tantangan, bagaimana sebuah engineering ini bisa mengatasi sampai ke level ekstrem yang mendekat 400 milimeter,” ungkap RK.

 

Ridwan Kamil soal Banjir: Jangan Saling MenyalahkanBanjir di Vila Nusa Indah pada Rabu (1/1/2020) (Foto: Istimewa)

RK mengatakan pemerintah masih fokus memberi bantuan kepada warga yang terkena dampak banjir. Upaya penanggulangan banjir di Bojongkulur, lanjut RK, belum akan dibahas lebih lanjut.

“Nanti urusan berbicara solusi, jangan terulang lagi, tidak di momen sekarang lah. Itu butuh waktu secara keilmuan, secara ketenangan untuk membahas hal-hal yang sifatnya engineering,” ujarnya.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY