Pelita.online –
Oknum polisi dari Polairud Polda Sulsel, Brigpol AF kini diperiksa Propam Polda Sulsel lantaran menodongkan senjata api ke arah Kapolsek Bonto Bahari AKP Akbar Munir dan anggotanya. Sebelum itu, Brigpol AF ternyata juga menyiramkan minuman keras (miras) botolan ke pemilik Kafe.
Aksi onar Brigpol AF ini dilakukan di sebuah kafe di kawasan Pantai Tanjung Bira, Kecamatan Bonto Bahari, Kabupaten Bulukumba, Sulsel pada Sabtu (3/10) lalu.
“Sebelumnya itu (menodongkan senjata ke kapolsek), informasinya dia (buat onar) kejadian di Kafe, dia ke Kafe. Di Kafe dia minta minuman tapi artinya kurang dilayani mungkin sama ownernya kan,” kata Kapolsek Bonto Bahari AKP Akbar Munir kepada detikcom, Selasa (6/10/2020).
AKP Akbar melanjutkan, saat itu pemilik kafe meminta Brigpol AF untuk terlebih dahulu membayar miras yang dipesannya. Brigpol AF lantas tersinggung dan emosi.
“Nah mungkin dia sudah dalam kondisi mabuk dia bilang ‘kenapa kau tidak percaya saya?’ katanya,” tutur AKP Akbar.
Kemarahan itu lantas membuat Brigpol AF berbuat onar. Dia menyiram miras ke tubuh pemilik Kafe.
“Diambil lah, dikasi lah minuman, berselang sudah dikasi minuman dia siram lah yang punya (pemilik kafe) pakai minuman itu,” ungkap Akbar.
Tak hanya itu, Brigpol AF juga disebut membuat kondisi Kafe berantakan karena menghamburkan botol-botol miras.
“Dia lempar sana-sini lah botol-botol yang ada di situ kan, botol minuman,” sebut Akbar.
Karena Brigpol AF berbuat onar, pihak Kafe lantas meminta bantuan kepada personel Polsek Bonto Bahari. Namun Brigpol AF justru semakin liar saat coba ditenangkan sesama aparat.
“Ke sana lah anggota, ada satu junior ke sana. Tapi mungkin tidak bisa dia kendalikan, dia telepon lah seniornya yang Kanit Obvit ini. Sampai sana, katanya dengan sopan, karena saya tahu sendiri Kanitnya orangnya sabar, ‘Jangan meki ribut, malu-malu ki, kita polisi’,” beber Akbar.
Peringatan dengan kata sopan itu tak membuat Brigpol AF luluh. Akhirnya, seluruh personel Polsek minggat dari Kafe ke area pos retribusi pantai Bira agar Brigpol AF bisa menenangkan dirinya sendiri.
Selanjutnya, personel Polsek menghubungi Kapolsek usai Brigpol AF masih mencari-cari para personel Polsek yang minggat dari Kafe. Akhirnya, AKP Akbar turun tangan ke lokasi.
“Dia telepon saya, saya bilang tunggu lah saya di sana,” katanya.
Saat AKP Akbar datang, dia menemukan para personelnya di area pos retribusi Pantai Bira. Sementara Brigpol AF ternyata sudah pergi. Tapi tak lama kemudian, Brigpol AF datang dengan senjata api hingga menodongkannya ke arah Kapolsek dan personel Polsek.
“Saya kan di TKP kedua (di area pos retribusi), saya ngobrol lah sama mereka ini (anggota Polsek) kenapa bisa begitu, kita kan sama-sama, dicerita lah, berselang seperti itu, tidak lama dia (Brigpol AF) datang, dia datang, begitu standar motornya keluarkan senjata,” tutur Akbar.
“Dia keluarkan magazennya dia bilang ini isinya 12 biji. Artinya senjata itu digunakan untuk nunjuk-nunjuk itu,” pungkas Akbar.
Sumber : Detik.com
