Pelita.Online – PDI Perjuangan berharap Mahkamah Konstitusi mengabulkan uji materil soal syarat cawapres tidak harus dua kali berturut-turut. Hal itu terkesan PDIP masih berharap agar Jusuf Kalla kembali mendampingi Jokowi di Pilpres 2019.
Menanggapi hal tersebut, pengamat politik UIN, Gun Gun Heryanto menilai dengan mendorong JK kembali menjadi cawapres Jokowi, PDIP tengah memainkan skema aman.
“Meskipun sebenernya saya tidak setuju JK maju lagi ya karena udah 2 periode, mau dibolak balik kayak apa tafsir hukumnya ya menurut saya sudah 2 periode, tapi sepertinya PDI Perjuangan itu sedang memainkan skema jalan aman menuju 2024,” ucap Gun Gun saat dihubungi kumparan (kumparan.com) Kamis (3/5) malam.
PDIP kata Gun Gun, hal ini membuat PDIP ingin main aman pada Pilpres 2019, dan kecenderungannya di 2024 tidak akan menjadi kompetitor yang krusial.
“Kenapa disebut jalan aman karena yang diambil Jokowi dari satu partai yang menyongsongnya entah itu dari Golkar dari PPP dari PKB itu sama-sama buah simalakama. PDI Perjuangan 2024 kecendrungannya akan mendorong orang yang tidak krusial yang tidak menjadi kompetitor di 2024,” sambungnya.