Wasekjen Berkarya Akan Laporkan Akun Palsu “Tommy Soeharto”

0
Wasekjen Partai Berkarya Sumarni Kamaruddin akan melaporkan akun-akun palsu yang mengatasnamakan Tommy Soeharto ke Bareskrim. Foto: Ahmad Z.R.

Pelita.Online, Jakarta — Pasca simpang-siurnya berita di media massa tentang penyitaan Gedung Granadi, bermunculan banyak akun media sosial yang mengatasnamakan Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) dan bernada tendensius.

Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Berkarya Sumarni Kamaruddin mengatakan, pihaknya telah diberikan tugas khusus oleh Tommy Soeharto guna menertibkan akun-akun yang mencemarkan nama baik Tommy dan menggunakan nama Tommy di media sosial sejak tahun 2015.

“Dulu sdh sering terjadi dan akhirnya kami tindak, Ada beberapa orang yang kami tahu dia adminnya. Malah mereka meminta dana untuk menutup akun itu. Setelah kami laporkan ke Bareskrim, barulah kami mengetahui nomor-nomor akun tersebut dan kami lakukan negosiasi,” ujar Sumarni kepada media usai konferensi pers tentang klarifikasi penyitaan Gedung Granadi di Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (4/12).

Karena tidak menemukan titik temu dengan para pemegang akun palsu tersebut, atas arahan Tommy, pihaknya tetap menyerahkan permasalahan tersebut kepada pihak berwenang. Usai dilaporkan, pemegang akun tersebut menutup akun dan meminta maaf.

“Nah, tiba-tiba tanggal 25 Oktober (2018), ada lagi akun-akun palsu bermunculan, salah satu adalah akun Facebook bernama ‘Tommy Soeharto ID’. Semalam saya menginstruksikan kader agar menginfokan nama akun-akun palsu tersebut kepada masyarakat. Terbukti, ada beberapa yang sudah tutup hari ini. Kita tidak mengerti motifnya apa, bisa terjadi seperti yang lalu- lalu katanya.

Atas kuasa yang diberikan Tommy kepada Sumarni, dirinya bersama beberapa lawyer dari Erwin Kallo & Co yang sudah diberikan Kuasa oleh Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto akan menertibkan akun media sosial yang mengatasnamakan putra mantan Presiden RI ke-2 itu.

“Untuk saat ini, saya tunggu 1×24 jam. Kalau tidak ditutup, saya akan melakukan langkah tegas. Karena kenapa? Jika tidak, maka akan merusak nama beliau (Tommy),” ujarnya.

Menurut dia, animo masyarakat sangat tinggi ingin mengetahui perkembangan Indonesia terkini dan rencana yang akan dilakukan oleh Ketum Partai Berkarya tersebut sebagai resolusi. “Jadi saya tegas untuk urusan itu. Saya akan menuntut dan menempuh langkah-langkah hukum,” tegasnya.

Sumarni menjelaskan akun resmi facebook Tommy ialah Hutomo Mandala Putra, sedangkan untuk Instagram menggunakan hputrasoeharto, begitupun dengan Twitter. “Lebih dari itu, tidak ada. Beliau hanya menggunakan akunnya untuk foto dan kata-kata doa. Atau bahasa motivasi. Belum pernah ada satu pernyataan atau postingan bernada nantang atau emosi, mengkritisi pemerintah atau statement politik,” tandasnya.

indonesiainside.id

LEAVE A REPLY