WASHINGTON, Pelita.Online – Presiden China Xi Jinping mendesak Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk menyelesaikan secara damai ketegangan terkait program nuklir Korea Utara (Korut). Hal ini disampaikan Xi menyusul pengerahan armada Angkatan Laut AS ke semenanjung Korea.
Kementerian Luar Negeri China menyatakan, kedua pemimpin membahas masalah Korut dalam percakapan via telepon. Dalam percakapan telepon tersebut, Xi menekankan bahwa China mendukung penyelesaian masalah Korut dengan cara-cara damai.
Disebutkan Kementerian Luar Negeri China seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (12/4/2017), selama pembicaraan tersebut, Xi mengatakan kepada Trump bahwa China “tetap bersedia untuk memelihara komunikasi dan koordinasi dengan pihak Amerika mengenai masalah semenanjung (Korea).”
Trump pun mengatakan bahwa sangat penting bagi kedua pemimpin untuk tetap mempertahankan hubungan yang erat.
Sebelumnya pada Selasa (11/4), lewat akun Twitternya Trump menyebutkan bahwa Korut sedang mencari masalah. “Korut sedang mencari masalah. Jika China memutuskan untuk membantu, itu hal yang hebat. Jika tidak, kami akan menyelesaikan masalah tersebut tanpa mereka! U.S.A” demikian cuitan Trump.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lu Kang menyebutkan bahwa percakapan telepon itu dimulai oleh Trump. Dikatakannya, mengambil tindakan yang bisa meningkatkan ketegangan adalah tidak bertanggung jawab dan berbahaya.
“Semua pihak-pihak terkait harus mengendalikan diri dan tetap tenang, meredakan ketegangan dan bukannya saling memprovokasi satu sama lain dan menambah bara api,” tutur Kang kepada para wartawan.
Dalam percakapan telepon dengan Trump tersebut, Xi juga mengatakan bahwa masalah Suriah harus terus diupayakan untuk mencapai solusi politik. Xi juga mengatakan bahwa setiap penggunaan senjata kimia adalah tak bisa diterima.
DetikNews
