Pelita.Online, Jakarta – Hari ini diperingati sebagai Hari Gizi Nasional 2019. Berkaitan dengan hari itu, saatnya mengecek gizi makanan kamu. Apakah sudah sesuai?
Pola makan yang tidak sehat dapat merusak metabolisme tubuh. Bahkan menambah berat badan, merusak organ-organ seperti jantung.
Berikut ini makanan untuk meningkatkan gizi dikutip dari berbagai sumber.
Ikan seperti salmon adalah makanan yang sangat bergizi. Salmon kaya akan asam lemak omega-3, yang penting untuk menjaga kesehatan kulit.
Asam lemak omega-3 diperlukan untuk menjaga kulit tetap tebal, kenyal, dan lembab. Faktanya, kekurangan lemak omega-3 dapat menyebabkan kulit kering.
Lemak omega-3 pada ikan mengurangi peradangan, yang dapat menyebabkan kemerahan dan jerawat. Mereka bahkan dapat membuat kulit kurang sensitif terhadap sinar UV matahari.
Salmon merupakan salah satu sumber protein berkualitas tinggi, yang dibutuhkan untuk menjaga kekuatan dan integritas kulit Anda.
2. Alpukat
Alpukat bergizi karena kaya akan lemak sehat. Lemak ini bermanfaat banyak, termasuk kesehatan kulit.
Makan alpukat dapat membuat tubuh kenyang. Bahkan alpukat mengandung vitamin C untuk membuat kulit sehat.
Alpukat juga merupakan sumber vitamin E yang baik, yang merupakan antioksidan penting yang membantu melindungi kulit dari kerusakan oksidatif. Namun makan alpukat jangan dengan gula atau pun susu, cukup dengan alpukat saja.
3. Telur
Telur adalah sumber yang baik dari beberapa nutrisi yang dikaitkan dengan kesehatan otak, termasuk vitamin B6 dan B12, folat dan kolin. Kolin adalah mikronutrien penting yang digunakan tubuh untuk membuat asetilkolin dan neurotransmitter yang membantu mengatur suasana hati dan memori.
Asupan kolin yang lebih tinggi dikaitkan dengan memori dan fungsi mental yang lebih baik. Namun demikian, banyak orang tidak mendapatkan cukup kolin dalam makanan mereka.
Makan telur adalah cara mudah untuk mendapatkan kolin, mengingat kuning telur adalah salah satu sumber nutrisi yang paling baik.
Asupan kolin yang cukup adalah 425 mg per hari untuk sebagian besar wanita dan 550 mg per hari untuk pria, dengan hanya satu kuning telur yang mengandung 112 mg.
Selain itu, telur mengandung vitamin B memiliki beberapa peran dalam kesehatan otak. Vitamin B dapat membantu memperlambat perkembangan penurunan mental pada orang tua. Kekurangan dua jenis vitamin B – folat dan B12 – telah dikaitkan dengan depresi. Kekurangan folat umum terjadi pada orang tua.
4. Daging Sapi
Daging sapi yang sudah dihilangkan lemaknya mengandung banyak zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu merupakan sumber protein yang sangat baik seperti sumber omega-3, lemak tak jenuh, vitamin B12, vitamin B6, vitamin B5, vitamin D, zat besi (terserap dengan cepat dan baik dibanding zat besi dari pangan nabati), seng, mengandung kadar lemak yang relatif rendah, dan memiliki kadar komposisi kolesterol yang sesuai untuk tubuh.
Selain zat gizi tersebuat daging tanpa lemak kaya akan sumber antioksidan dan senyawa bioaktif seperti taurin, karnitin, CLA (conjugated linoleic acid), carnosin, glutathione, kreatin, dan kolin.
5. Susu
Susu secara alami mengandung nutrisi penting, seperti vitamin, protein, kalsium, magnesium, fosfor, zinc, mineral dan lemak. Oleh karena itu, setiap orang seperti anak-anak dianjurkan minum susu.
Susu kini dikemas dalam berbagai bentuk. Ada juga susu yang berbentuk fermentasi. Tujuan dari ini agar orang tertarik untuk membeli dan minum susu.
Detik.com
