Pelita.online – Kepala Sektor IX Pasar Minggu, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Selatan Mochamad Arief mengatakan. kerugian akibat kebakaran di Pasar Inpres, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (12/4/2021) mencapai kurang lebih Rp 2 miliar.
Kebakaran terjadi di Blok C, yang memiliki lima lantai, yakni lantai basemen, lantai dasar, lantai satu, lantai dua, dan lantai tiga.
“Kerugian kurang lebih Rp 2 miliar,” ujar Arief kepada wartawan, Selasa (13/4/2021).
Kebakaran tersebut, kata Arief, menghanguskan 389 tempat usaha, dengan perincian 268 tempat usaha di lantai basemen, 120 tempat usaha di lantai dasar, dan satu toko berada di lantai satu. Luas area terdampak sekitar 2.000 meter persegi. “Penyebab adalah korsleting listrik,” ungkap dia.
Areif menjelaskan awalnya seorang pedagang melihat adanya api di salah satu tempat usaha. Kemudian, pedagang tersebut memberitahukan pada pedagang lainnya, lalu dilakukan pemadaman oleh pedagang lainnya dan sekuriti tetapi gagal dan kemudian menghubungi petugas damkar.
“Kami tiba di lokasi pada pukul 18.35 WIB hari Senin kemarin, mulai pemadaman pukul 18.39 WIB dan selesai melakukan pemadaman Pukul 00.55 WIB. Kita kerahkan 31 unit berikut penunjang dan 116 personel untuk proses pemadaman tersebut,” pungkas Arief.
Sumber: BeritaSatu.com
