Mahfud MD Ogah Ladeni Kritik Amien Rais

0

Pelita.online – Menko Polhukam Mahfud MD enggan menanggapi pernyataan dari mantan Ketua MPR, Amien Rais yang menyebut dirinya telah berubah sejak menjabat sebagai menteri di bawah pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Amien Rais, menyebut bahwa Mahfud sekarang menjadi ‘the wrong man for the wrong job’.

“Ndak apa-apa, itu ndak perlu ditanggapi. Orang berubah-tidak berubah itu kan urusan pak Amien Rais,” kata Mahfud kepada wartawan usai menyambangi kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin (15/3).

Kritikan Amien Rais dilontarkan melalui akun resmi YouTube Amien Rais Official pada Minggu (14/3). Hanya saja, dia tidak menjelaskan secara rinci mengenai perubahan yang dimaksudkan itu.

Amien hanya memaparkan dan membandingkan sejumlah pernyataan yang pernah diutarakan Mahfud.

Mantan Ketua Umum PAN yang kini menjadi inisiator Partai Ummat itu mengutip pernyataan Mahfud yang sempat mengutarakan 92 persen calon kepala daerah selama ini dibiayai oleh donatur yang kebanyakan para cukong. Kondisi itu, lanjut dia, lantas menyebabkan seringnya muncul korupsi kebijakan di level pemerintahan.

“Masih kata Mahfud korupsi kebijakan itu biasanya lisensi penguasaan hutan, lisensi tambang dan lisensi-lisensi lainnya yang lebih merugikan masyarakat. Jadi ini Mahfud ketika masih bagus, saya kira. Masih omong secara jujur. Tapi Mahfud sekarang sudah agak berbeda, jauh berbeda,”ujar Amien akhir pekan lalu.

Pada kesempatan itu, Amien menyebut Indonesia saat ini sudah menjadi republik mafia. Pasalnya menurut dia, hampir segala bidang kehidupan bangsa sudah dikuasai para mafia yang menggerogoti lini kehidupan bangsa.

“Ada mafia beras, mafia daging, mafia gula, mafia pupuk, mafia terigu, mafia cabai, mafia bawang, mafia minyak, mafia obat-obatan, mafia gas, mafia pajak, bahkan mafia olahraga mengatur skor,” kata dia.

Menurutnya, pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sempat ada dibentuk Satgas Pemberantasan Mafia Hukum. Namun, saat ini Satgas tersebut tak dilanjutkan.

 

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY