Mendikbud: Pendidikan Agama Diperlukan untuk Bentuk Karakter Anak

0

Jakarta, Pelita.Online – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan selain pendidikan formal, pendidikan agama pun sangat diperlukan untuk membentuk karakter seorang anak.

“Bicara tentang kualitas pendidikan agama di tanah air, diketahui ada pondok-pondok pesantren yang merupakan salah satu lembaga pendidikan yang memegang peranan sangat penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan juga mengembangkan nilai karakter pada santrinya,”kata Effendy di diskusi Forum Medan Merdeka 9, Jakarta Pusat, Rabu 30 Agustus 2017.

Menurut Muhadjir, pembentukan dan pendidikan karakter diyakini tidak hanya semata-mata melalui bangku sekolah. Melainkan penanaman nilai-nilai tersebut diagendakan dalam aktivitas sosial.

“Dalam hal ini santri mendapat bimbingan dan keteladanan langsung oleh para uztadnya yang memberikan teladan kehidupan sehari-hari di pesantren,” tutur dia.

Effendy juga menambahakan, dengan sistem pembelajaran 24 jam, santri dibentuk menjadi insan yang disiplin, cerdas, dan bisa membagi waktu dengan tepat. Sehingga kelak, para santri itu menjadi insan kamil, bisa merevolusi mental menjadikan insan yang berintergitas dan berjiwa gotong-royong.

Itulah sebanya, lanjut dia,  ada usulan untuk menyamakan madrasah dan pondok pesantren dengan sekolah-sekolah yang lainnya, baik terkait penerimaan KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) maupun KIP (Kartu Indonesia Pintar).

“Melalui program-program peningkatan kualitas di dunia pendidikan itu diharapkan para santri bisa mempunyai keterampilan khusus, sehingga kelak siap diterjunkan ke lapangan kerja,” jelas dia.

Metrotvnews.com

LEAVE A REPLY