Menggapai Puncak Palasari Bogor, Bonus Sunset yang Menawan

0

Pelita.online – Tak ada habisnya memang keindahan Bogor untuk di jelajahi. Khususnya bagi kamu yang hobby camping ceria seperti kami. Kerinduan akan ketinggian selalu saja datang tak di undang di dalam hati. Namun apalah daya, pandemi masih saja tak kunjung usia. Jadi kami pun memutuskan untuk camping ceria di Puncak Palasari Bogor.

Memang tempat ini masih belum begitu populer, bahkan kalah populer dengan Bukit wanapa dan Gunung Kuta yang tak jauh dari Puncak Palasari. Namun ternyata camping ground ini menyimpan sejuta pesona yang membuat kamu tak menyesal mendaki kesini. Gak percaya, simak yuk perjalanan kami ini.

Dari Cibubur Menuju Puncak Palasari, Tak Begitu Sulit Kok. Hanya Butuh Waktu Kurang Lebih 1 Jam 30 Menit.

Untuk mencapai basecamp puncak palasari, dari Cibubur kami mengikuti arah Jalan Raya Bogor, lalu dilanjutkan arah Cibinong dan Citereup sama dengan menuju arah jalan basecamp gunung kuta. Atau untuk gampangnya, kamu bisa menggunakan google map dengan titik koordinat basecamp palasari bogor.

Setelah sampai di basecamp, kami pun melakukan simkasi dan mengobrol sebentar dan mendapatkan arahan dari pihak basecamp. Lalu tak lama kemudian, kami pun melanjutkan perjalanan menuju puncak Palasari Bogor.

Lokasi : Puncak Palasari, Kp Cibakatul, Desa Cibadak, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dari Basecamp Menuju Gerbang Pendakian, Sungguh Menguras Tenaga dan Tanjakan yang Bikin Putus Asa.

Setelah selesai istirahat sejenak, kami pun melanjutkan perjalanan menuju Puncak Palasari Bogor. Dari basecamp kami berjalan santai sampai penghujung jalan sekitar 7 menit. Kemudian dilanjutkan belok ke kiri yang ada tulisan Curug Golek. Dari situ, tinggal mengikuti jalan saja sampai dengan ujung jalan yang di aspal.

Perjalanan dari Basecamp menuju pos 1

Sebenarnya, untuk menuju gerbang pendakian dari basecamp sangatlah jauh dan tanjakan dengan jalan aspal. Selain itu masih bisa di lalui dengan sepeda motor. Sehingga masih banyak lalu lalang pemotor dan mobil sayur, sedangkan pendaki harus tracking dengan susah payah.

Meski lelah menghantui, dibalik semua itu tersimpan aktivitas warga serta trasering sawah yang membuat hati cukup senang. Namun sebenarnya tak ada salahnya basecamp lebih mendekati gerbang pendakian atau mungkin ada ojek juga sampai ke gerbang.

Gerbang Pendakian (Pos 1) Menuju Pos 2, Jalanan Terjal Dengan Perkebunan Warga Sebagai Bonus.

Setelah sampai dengan gerbang pendakian, kami pun langsung disambut dengan jalanan yang cukup terjal namun masih sangat mudah di lalui. Selain itu, selama perjalanan juga, kami selalu disuguhkan dengan pemandangan perkebunan yang cukup menawan.

Perjalanan Menuju Pos 2 Puncak Palasari

Ada Daun Singkong, Bawang dan masih ada juga pepohonan yang rindang sehingga perlananan tak begitu mneguras tenaga. Selain itu, kami juga mendaki di sore hari dan mentari yang sudah sejuk menjadikan perjalanan ini semakin santai tanpa beban. Untuk mencapai Pos 2 dari Pos 1 diperkiran membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit.

Ditemani Dengan Sunset yang Menawan, Dari Pos 2 Menuju Puncak Menjadi Perjalanan yang Semakin Seru.

Menjelang sampai ke pos 2, kami pun di sugukan dengan kausa Tuhan yang sangat agung dan indah. Apalagi jika bukan sunset yang menawan dengan gradasi jingga orange. Di tambah lagi, bebukitan menjadi lanscape yang menawan.

Jadi perjalanan menuju puncak tidak begitu terasa lelah, selain jalanan yang cenderung menanjak sedikit dan banyak bonus. Mulai dari ilalang yang disinari dengan sunset. Akhirnya sekitar 10 menit, kami pun sampai ke puncak dan mencari tempat camping yang cocok. Kami sampai puncak sebelum azan magrib berkumandang.

Setelah Selesai Mendirikan Tenda, Hamparan Bintang Di Langit dan Citylight Menjadi Pemandangan yang Mengangumkan Sepanjang Malam.

Awalnya hanya kami yang ada di puncak, sebelum akhirnya sekelompok pendaki dari bogor yang sangat ramai mendirikan tenda. Ada 3 tenda kemudian tak lama kemudian teman mereka datang lagi dengan jumlah 3 tenda lagi. Jadi di puncak palasari bogor ada sekitar 8 tenda semalamana atau berjumlah sekitar 25 orang.

Sepanjang mata memandang di malam hari, dari kejauhan terlihat jelas kota bogor dan di samping juga terlihat beberapa tenda yang ada di gunung kuta.

Puncak Palasari Bogor
Puncak Palasari Bogor

Selain itu, kamu tak perlu risau masalah air. Karena dari puncak palasari, ada sumber air yang cukup untuk para pendaki. Sekitar 5 sampai 7 menit dari puncak untuk menuju sumber air ini. Jadi tak ada alasan bagi kamu tak menjajal untuk camping disini. Jadi kapan kamu ke Puncak Palasari Bogor?

Oh iya sebenarnya, kami juga ingin menikmati curug golek. Setelah berjalan menuju curug golek selama 30 menit dengan turunan yang curam, ternyata curug goleknya masih jauh. Akhirnya kami memutuskan pulang dan tak jadi mengunjungi curug ini. Oh iya, kami juga ketemu dengan orang yang mempunyai kawasan camping ground curug golek ini.

Saat ini dia sedang memperbaiki kawasan ini dan promosi besar-besaran. Bahkan ibu itu bilang, sudah banyak artis yang syuting dan mengunjungi lokasi ini. Mungkin dia adalah salah satu pengusaha wanita di Bogor.

Btw terima kasih atas minuman yang diberikan dan telah menyuruh anak buahnya untuk mengantar saya ke basecamp dengan motor. Karena memang kondisi tubuh yang sudah lelah sekali. Semoga usahanya sukses selalu. Amin.

Biaya-Biaya Untuk Menikmati Keindahan Alam Puncak Palasari Bogor.

Selain mudah dijangkau dari Jakarta, ternyata untuk menikmati pesona alam Puncak Palasari Bogor, kamu tak perlu mengeluarkan kocek yang banyak. Berikut rincian pengeluaran kami selama mendaki.

  1. Simaksi Rp. 15.000 Per Orang
  2. Parkir Rp. 10.000 Per Motor
  3. Makan Sore Menuju Bogor Rp. 50.000 Per 2 orang
  4. Jajajan dan Bekal Camping Rp. 117.000
  5. Minuman selama perjalanan Rp. 10.000

LEAVE A REPLY