3 Hari Jadi Pembicara di Markas PBB, Ini yang akan Dibahas Risma

0

Pelita.online – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini akan melakukan lawatan ke markas Persatuan Bangsa Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat selama 3 hari. Ia menjadi pembicara di 4 sesi forum global.

Pada sesi pertama yang berlangsung Senin (23/9), wali kota perempuan pertama Surabaya itu akan berbicara mengenai penanganan perubahan iklim di UN Headquarter, yang dipimpin langsung Sekjen PBB Antonio Guterres. Sesuai jadwal, Risma akan berbicara setelah presiden Turki dan Kenya.

“Hari pertama aku diminta menjadi pembicara di sidang forum PBB, setelah Presiden Kenya dan Turkey. Nanti yang mimpin forum itu Sekjen PBB sendiri,” kata Risma di rumah dinasnya Jalan Sedap Malam, Minggu (22/09/2019).

Di sana, Risma akan memaparkan keberhasilannya menekan kenaikan suhu sampai 2 derajat. Keberhasilan menekan suhu karena wali kota 2 periode itu gencar melakukan penanaman pohon dan membangun ruang terbuka hijau (RTH) serta taman-taman kota yang saat ini tersebar di penjuru Kota Pahlawan.

“Saya memang ingin Surabaya jadi kota dingin. Kalau sudah dingin nanti bisa gampang melahirkan para seniman. Itu seperti Mozart dan Bach dan lain-lain itu muncul dari kota-kota yang iklimnya dingin. Coba pegang itu kata-kata saya. Nah, kalau sudah dingin juga jadi gampang cari uang,” terangnya.

Selain menyampaikan perubahan iklim, Risma juga akan memaparkan keberhasilannya dalam menekan sampah dan botol plastik melalui program Suroboyo Bus. Ia menyampaikan itu dalam tema sustainable transportation.

Pada sesi kedua world economic forum, Selasa (24/9), Wali Kota Risma didapuk menjadi pemimpin dalam diskusi yang bertajuk “Scaling Up Local Climate Action for Global Impact” bertempat di Convene 730 Third Avenue, New York. Kemudian, pada sore harinya, ia kembali berpartisipasi pada forum Local and Regional Governments Forum (UCLG World) di UN Headquarter.

Sedangkan pada sesi terakhir, Risma kembali diminta menjadi pembicara pada sesi keempat yakni ‘Localizing the SDGs’ di UN Headquarter, markas PBB. Jadi selama tiga hari, ia menjadi pembicara di sidang umum PBB yang dihadiri Kepala Negara dari seluruh dunia.

“Terus besoknya aku kembali lagi ke kantor pusatnya PBB, berbicara terkait SDGs (Sustainable Development Goals). Saya menjadi pembicara sebagai Wali Kota Surabaya,” terang Risma.

“Setelah itu pulangnya aku ke Korea (Busan) ada peringatan 25 tahun hubungan sister city Surabaya-Busan,” pungkasnya.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY