Pelita.online – Kawanan maling spesialis pembobol minimarket antardaerah dibekuk Satreskrim Polres Ngawi, Jawa Timur (Jatim). Dalam menentukan target, para pelaku menggunakan aplikasi Google Maps untuk mengetahui minimarket yang tutup pada jam 22.00 dan jauh dari pemukiman warga.
Tiga pelaku yakni Mohamad Johari, warga Kuningan, Jawa Barat (Jabar) dan Asep Lestari dan Diran Susanto, warga Wonosobo, Jawa Tengah (Jateng) ditangkap setelah menggasak minimarket di Ngawi, Minggu (8/3/2020). Dua di antaranya ditembak polisi karena mencoba kabur saat ditangkap.
Menurut salah satu pelaku, Asep, minimarket yang menjadi sasaran berada di sepanjang rute perjalanan antara Semarang, Jateng hingga Blitar, Jatim. Dalam beraksi, para pelaku menggunakan tang, kunci ring, obeng dan beberpa alat pertukangan lain.
“Sebelum beraksi, kami survei dulu lalu dieksekusi,” katanya saat ekspos kasus di Mapolres Ngawi, Senin (9/3/2020).
Saat beraksi, dua pelaku bertugas membobol atap dan menjarah isi minimarket. Sementara yang lain menunggu di mobil sambil mengawasi kondisi di luar.
Yang sering digasak pelaku di antaranya rokok dan kosmetik. Alasannya lantaran mudah dibawa.
Kapolres Ngawi, AKBP Dicky Ario Yustisianto mengatakan, penangkapan para pelaku bermula dari aksi mereka yang ketahuan warga di sebuah minimarket di Ngawi. Polisi yang menerima laporan segera mengejar pelaku dan berhasil menangkapnya.
“Dari hasil pengamatan pelaku, sistem keamanan minimarket lebih mudah dibongkar. Selain itu kondisi atap lebih mudah dibongkar,” katanya.
Saat ditangkap, polisi mendapati tiga karung besar berisi rokok berbagai merek dan dua keranjang komestik. Total nilai barang curian ini diperkirakan senilai Rp15 juta.
Sumber : iNews.id
