Pelita.online – Kejayaan film Ashfall di puncak box office Korea Selatan kini telah mereda. Sebagai gantinya, film fantasi doktor hewan yang bisa bicara dengan binatang, Dolittle memimpin pada pekan ini. Bukan hanya Dolittle film Hollywood yang ada di jajaran atas box office Korea. Film Star Wars: The Rise of Skywalker juga menyusup masuk setelah baru dirilis di Negeri Gingseng pada 8 Januari lalu.
Berdasarkan data Dewan Perfilman Korea, hanya ada dua film lokal yang bertahan di jajaran puncak: Ashfall dan Forbidden Dream.
Midway
Film perang asal Amerika Serikat, Midway turun satu peringkat setelah pekan lalu naik ke jajaran puncak box office Korea Selatan usai dirilis sejak 31 Desember silam.
Pada akhir pekan lalu, film ini berhasil menjual 103 ribu tiket di 581 layar senilai US$786 ribu dan menggenapkan pendapatan film ini menjadi US$6,5 juta di Korea Selatan atau setara dengan 884 ribu tiket.
Forbidden Dream
Sejak dirilis pada 26 Desember, film lokal Forbidden Dream telah mengumpulkan US$13,4 juta atau setara dengan penjualan 1,8 juta tiket.
Pada akhir pekan lalu, film ini berhasil menjual 137 ribu tiket yang setara dengan US$1 juta di 685 layar meski harus puas turun satu peringkat.
Forbidden Dream merupakan drama sejarah tentang Raja Sejong, penguasa terbesar di era Joseon. Ia dikenal berusaha meningkatkan kemakmuran Korea di masa itu dan kekuatan militer melalui astronomi.
Film ini tak hanya akan terpusat pada Raja Sejong, tapi juga Jang Yeong-sil, seorang ilmuwan Korea luar biasa yang hidup di masa itu.
Star Wars: The Rise of Skywalker
Debut di Korea Selatan pada 8 Januari, Star Wars: The Rise of Skywalker berhasil masuk ke peringkat atas box office dan mendarat di posisi tiga.
Pada akhir pekan pertama, film ini berhasil menjual 261 ribu tiket yang setara dengan US$2,1 juta di 948 layar, atau 16,02 persen dari pasar Korea Selatan.
Ashfall
Kejayaan film aksi soal momentum jelang letusan Gunung Baekdu, Ashfall sudah berakhir. Film ini akhirnya turun dari puncak setelah bertahan di posisi teratas sejak rilis pada 19 Desember silam.
Pada pekan pertama di posisi kedua, film Ashfall masih mampu menjual 265 ribu tiket yang setara dengan US$2 juta. Pendapatan itu menggenapkan perolehan film ini menjadi US$58,4 juta atau setara dengan 7,9 juta penonton.
Dengan pendapatan tersebut, Ashfall telah berada di posisi 32 film terlaris sepanjang masa di Korea Selatan.
Ashfall menceritakan perjuangan sekelompok tim untuk menghentikan letusan Gunung Paektu yang sakral bagi masyarakat Korea. Gunung itu tiba-tiba menunjukkan aktivitas setelah terakhir kali meletus pada 1946.
Guna menghentikan letusan tersebut, Pemerintah Korea Selatan nekat mengirim sekelompok tim penjinak bom dipimpin Jo In-chang (Ha Jung-woo), peneliti vulkanologi Kang Bong-rae (Ma Dong-seok), dan dibantu anggota pemerintah Korea Utara, Lee Joon-pyeong (Lee Byung-hun).
Review Ashfall bisa dibaca di sini.
Dolittle
Film Amerika Serikat, Dolittle mendapatkan kesempatan menguasai box office Korea Selatan di akhir pekan pertamanya di negara tersebut.
Rilis pada 8 Januari, kisah klasik veterinarian yang mampu berbicara dengan hewan ini telah menjual 717 ribu tiket di 1.290 layar yang setara dengan US$5,3 juta.
Film Dolittle kali ini dibintangi oleh Robert Downey Jr dan merupakan adaptasi dari novel klasik The Voyages of Doctor Dolittle karya Hugh Lofting pada 1922.
Selain Robert Downey Jr, film yang digarap oleh Stephen Gaghan ini juga dibintangi oleh Antonio Banderas, Michael Sheen, Rami Malek, Emma Thompson, dan John Cena.
Sinopsis Dolittle bisa dilihat di sini.
Sumber : cnnindonesia.com
