Dana Asing Kabur Rp 52 M, IHSG Anjlok 1,3% ke 6.252

0

Pelita.online – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup negatif sore ini. IHSG melemah 83 poin (1,32%) ke level 6.255.

Sementara itu, nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah sore ini melemah ke level Rp 14.037.

Membuka perdagangan Jumat (25/10/2019), IHSG menguat 3 poin ke 6.342. Sementara indeks LQ45 juga naik 0,14 poin ke 1100,330. Sayang, IHSG langsung terjungkal setelah dibuka.

Hingga sesi I berakhir, IHSG terus melemah hingga 36 poin (0,57%) ke level 6.303. Sedangkan indeks LQ45 turun 8 poin (0,87%) ke level 1.002.

Pada sesi II, IHSG melemah 83 poin (1,32%) ke level 6.255. Sedangkan indeks LQ45 turun 37 poin (1,9%) ke level 991.312.

Perdagangan saham ditransaksikan 494.940 kali dengan nilai Rp 9,6 triliun. Sebanyak 145 saham menguat, 238 saham melemah, dan 172 saham stagnan.

Asing beli Rp 52 miliar di seluruh pasar. Sementara di regular market, asing tercatat menjual Rp 9,8 miliar.

Bursa Amerika Serikat ditutup Bercampur. Dow Jones ditutup 26,805.53 (-0.11%), NASDAQ ditutup 8,185.80 (+0.81%), S&P 500 ditutup 3,010.29 (+0.19%).

Bursa US ditutup bercampur dimana S&P 500 menguat terbatas setelah microsoft melaporkan keuangan 3Q19 yang cukup baik. Penguatan microsoft ditopang oleh binisnya Azure yang berfokus pada layanan cloud.

Sedangkan Dow Jones mengalami penurunan setelah perusahaan 3M memangkas proyeksi kinerja 2019nya meskipun hasil laporan keuangan 3Q19 lebih baik dari ekspektasi investor.

Dari sisi data ekonomi US, produksi durable goods mengalami penurunan sebesar 1.1% pada bulan september dan merupakan penurunan yang cukup besar selama 4 bulan terakhir.

Bursa Asia sore ini bergerak variatif, berikut pergerakannya:

  • Indeks Nikkei 225 naik 49 poin ke 22.799
  • Indeks Hang Seng turun 130 poin ke 26.667
  • Indeks Shanghai menguat 14 poin ke 2.954
  • Indeks Strait Times naik 13 poin ke 3.182

Saham-saham yang masuk jajaran top gainers antara lain bank Mega (MEGA) naik Rp 550 ke Rp 5.700, Sona Topas (SONA) naik Rp 400 ke Rp 7.000, Maskapai Reasuransi (MREI) naik Rp 230 ke Rp 4.180, Maha Properti (MPRO) naik Rp 135 ke Rp Rp 1.140.

Sementara saham-saham yang masuk jajaran top losers di antaranya Unilever Indonesia (UNVR) turun Rp 1.125 ke Rp 43.150, Charoen Pokphand (CPIN) turun Rp 725 ke Rp 6.625, United Tractors (UNTR) turun Rp 725 ke Rp 21.200.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY