Kediri, Pelita.Online – Rombongan Komisi III DPR RI melakukan kunjungan ke Mapolresta Kediri di Jl KDP Slamet 02 Kota Kediri, Rabu (21/2). Kunjungan itu dipimpin Dossy Iskandar Prasetyo, anggota Komisi III dari Fraksi Hanura.
Sejumlah hal penting dibahas. Salah satunya terkait pengamanan Pilkada Serentak 2018, penyerangan ulama dan penegakan hukumnya, serta peredaran narkoba.
“Ini agenda kunjungan ketiga. Kali ini semua anggota Komisi III DPR RI ikut. Dari Fraksi Golkar, Hanura, Gerindra dan PDIP. Pertama, kami apresiasi kerja hebat oleh Kapolresta Kediri dalam rangka antisipasi terkait pelaksanaan Pilkada. Polresta Kediri menghadapi dua hajatan besar, Pilwali Kediri dan Pilgub Jatim 2018,” kata Artheria Dahlan, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Rabu (21/2).
Hadir juga pada pertemuan itu, Komisioner KPU Kota Kediri, Pusporini Endah Palupi, BNN Kota kediri yang diwakili Triwulandari serta pejabat Polresta Kediri dan kapolsek jajaran.
Ditambahkan Artheria, Komisi III mendapatkan pemaparan dari Kapolresta Kediri, AKBP Anthon Haryadi, terkait pelaksanaan pengamanan Pilwali Kediri dan Pilgub Jatim dan dipastikan jajarannya sangat siap melakukan pengamanan.
“Dengan anggaran yang sangat minim, saranan prasarana terbatas, Polresta Kediri sangat siap dalam melaksanakan tugasnya. Harapannya, pesta demokrasi dapat berlangsung dengan baik,” tegasnya.
Terkait insiden dugaan teror terhadap kiai Pondok Pesantren Al Falah, Desa Ploso, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, pada Senin malam kemarin, juga sempat disinggung pada pertemuan itu.
“Kami antisipasi indikasi penyerangan ulama di Ploso. Semua paparan sudah dijelaskan. Mengenai hal itu, sudah diselesaikan teman-teman dari Polresta Kediri. Bagaimana cara membangun hubungan dengan rakyat yang baik,” bebernya.
Menurutnya, Komisi III melihat isu teror itu hal biasa. “Semua masalah sudah diselesaikan. Percayakan kepada Polresta Kediri. Ulama, kiai, percayakan penuh, penanganan ini sudah cermat dan tepat,” imbuhnya.
Sedangkan soal perang terhadap peredaran narkoba, dia juga memuji. “Kita melihat pemberantasan narkoba, bagaimana kita haramkan Pil dobel L. Di Polresta Kediri ini sudah ada upaya antisipatif, preventif mengenai peredaran narkoba ” jelasnya.
Terpisah, AKBP Anthon Haryadi menyambut baik kunjungan kerja Komisi III DPR RI. “Komisi III DPR RI melihat kesiapan kita dalam pengamanan pilkada serentak. Kami paparkan bagaimana upaya kami dalam mengelola kamtibmas. Tadi juga ada masukan supaya berkoordinasi KPU dan Bawaslu. Terkait saranan dan prasanan Polri yang minim, agar membuat surat untuk peningkatan sarana tersebut dalam rangka mendukung tugas Polri,” beber Anton.
Komisi III DPR RI menganggap bahwa sinergi antara Polresta Kediri dengan KPU dalam pelaksanaan Pilkada serentak sudah baik. “Komisi III hanya berpesan agar lebih ditingkatkan, karena pelaksanaan Pilkada ini menjadi bagian running dalam Pemilu 2019 mendatang,” ujarnya. [lia]
