Pelita.online – Bank Indonesia (BI) menggelar Pameran Produk Unggulan UMKM BaliNusra (Bali, Nusa Tenggara) di Mal Grand Indonesia, Jakarta, 24-28 Maret 2021. Sebanyak 20 UMKM binaan BI terlibat, mulai dari UMKM penghasil kain, kopi dan teh, serta produk kriya khas Nusa Tenggara dan Bali. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Karya Kreatif Indonesia (KKI) Seri 1 dengan tema Eksotisme Lombok.
Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti menyampaikan, BI akan terus mendorong penciptaan nilai tambah produk UMKM sehingga dapat mengikuti tren pasar dalam dan luar negeri, serta mampu meningkatkan daya saing dan meraih peluang ekspor produk UMKM.
“BI akan mendorong transformasi ragam karya UMKM Indonesia agar berkembang menjadi mahakarya dengan nilai tambah tinggi melalui proses kurasi oleh ahli dan kolaborasi dengan desainer tanah air,” kata Destry Damayanti dalam pembukaan pameran Produk Unggulan UMKM BaliNusra (Bali, Nusa Tenggara) secara virtual, Rabu (23/3/2021).
Desty menyampaikan, kolaborasi UMKM dengan desainer tanah air juga diwujudkan dalam Pagelaran Karya Kreatif “Pesona Lombok Mendunia” yang dilaksanakan pada pembukaan Pameran Produk Unggulan UMKM Balinusra.
Kegiatan pagelaran busana ini merupakan hasil kolaborasi antara UMKM Binaan BI di Nusa Tenggara Barat dengan desainer Indonesia, yaitu Wignyo Rahadi dengan tenun Pringgasela karya Klaster Tenun Pringgasela, Linda Hamidy Grander dengan kain tenun Maringkik karya kelompok Bunga Maringkik.
Kemudian, Ferry Koencoro dengan kain tenun Sukarara karya Galang Songket, Maisy dengan kain tenun Kembang Kerang karya Nyalakok Tenun, dan Danny dengan tenun ikat Tangke Bunga Sumbawa karya Tenun Karya Mandiri Moyo Mekar.
Destry berharap, kegiatan ini dapat memberikan inspirasi bagi para penggiat UMKM untuk terus berkreasi dan berinovasi agar terus menciptakan nilai tambah produk UMKM, baik dalam bentuk fashion, maupun berbagai produk kerajinan dan produk-produk yang bukan hanya artistik namun juga memiliki daya pakai yang tinggi.
Sumber: BeritaSatu.com
