Pelita.online – Harga jengkol di sejumlah pasar tradisional Rangkasbitung, Lebak, Banten melejit. 1 kilogram jengkol dijual dengan harga Rp40.000. Harga ini bahkan lebih mahal dari harga daging ayam yang hanya Rp32.000.
Kenaikan harga jengkol ini sudah berlangsung selama tiga hari terakhir. Padahal, harga jengkol awalnya hanya menyentuh Rp20.000 per kilogramnya.
“Jengkol sekarang Rp40.000. Naik, kemaren Rp20.000. Penjualannya turun gara-gara harganya naik,” kata pedagang jengkol di Pasar Rangkasbitung, Dedi Suryadi kepada iNews, Sabtu (29/2/2020).
Sementara itu, Andi seorang pedagang ayam di Pasar Rangkasbitung mengaku jika harga ayam tidak mengalami kenaikan.
“Harga ayam tidak naik, masih Rp30.000 sampai Rp32.000,” kata Andi.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab tingginya harga jengkol. Diduga kenaikan ini karena cuaca buruk seperti intensitas hujan yang tinggi yang membuat panen jengkol berkurang.
Sumber : iNews.id
