Jalur Pendakian Semeru Terbakar, TNBTS Keluarkan Imbauan Bagi Pendaki

0

Pelita.online – Kebakaran terjadi di jalur pendakian Gunung Semeru. Upaya pemadaman terus dilakukan. Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger (BB TNBTS) selaku pengelola kawasan mengeluarkan imbauan bagi pendaki.

Kepala BB TNBTS John Kennedie menyatakan, rekomendasi telah dikeluarkan demi keamanan para pendaki. Karena titik api beserta lahan yang terbakar berada dekat jalur pendakian.

Dia menyebut, kebakaran sudah mulai terjadi pada Selasa (17/9/2019). Lokasi yang terbakar berada di Sumber Mani-Arcopodo Kelik atau masuk Resort Senduro, Kabupaten Lumajang.

Area yang terbakar berupa semak belukar, rerumputan, dan anting-anting. Pada hari berikutnya, titik api juga diketahui di area Blok Ngamprong di wilayah Resort Ranupani.

Imbauan bagi pendaki Semeru/Imbauan bagi pendaki Semeru/ Foto: Istimewa

 

Upaya pemadaman sudah dilakukan. “Untuk di wilayah Senduro luas area terbakar mencapai 11,4 hektare, dan yang di wilayah Ranupani seluas 6,5 hektare. Siang ini, titik api sudah bisa dikendalikan,” ungkap John kepada wartawan saat dihubungi, Jumat (20/9/2019).

Atas terjadinya kebakaran itu, lanjut John, pihaknya merekomendasikan, pertama, agar para pendaki tidak melakukan pendakian sampai Kalimati dan ke puncak Mahameru.

“Rekomendasi kedua, adalah batas aman pendakian hanya sampai Ranu Kumbolo saja,” tegas John.

Dia juga menegaskan, bahwa rekomendasi ini sekaligus menggugurkan pembukaan jalur pendakian yang sebelumnya dikeluarkan pada 9 Mei 2019 lalu.

“Pengumuman jalur pendakian, yang sebelumnya dikeluarkan pada 9 Mei 2019 lalu, dinyatakan tidak berlaku,” pungkas John.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY