Kapsul Waktu Berusia 176 Tahun Ditemukan di Salib Katedral Tua Hungaria

0

Pelita.online – Kapul waktu berusia 176 tahun ditemukan di gereja terbesar Hungaria, Katedral Esztergom, selama pengerjaan renovasi tahun ini.

Tabung tembaga tersegel berada di dalam salib di kubah 100 meter, salib tertinggi di Hungaria, yang selamat dari pengeboman selama Perang Dunia Kedua.

Kontainer itu juga rusak parah oleh pecahan peluru tetapi ketika orang-orang membukanya, sejarawan menemukan dokumen dalam kondisi yang hampir sempurna terkait dengan konstruksi katedral.

Dikutip dari Reuters, 18 April 2021, Csaba Torok, direktur Perbendaharaan Katedral, mengatakan dokumen itu memberikan gambaran langka tentang waktu ketika gereja dibangun dari tahun 1822 dan seterusnya.

Kubah Katedral Esztergom terlihat saat renovasi gedung di Esztergom, Hungaria, 14 April 2021. [REUTERS / Bernadett Szabo]

Kapsul waktu silinder ditempatkan di salib pada 1845 oleh Uskup Agung Jozsef Kopacsy dan kepala arsitek Jozsef Hild, yang mengambil alih setelah pendahulunya dibunuh.

“Uskup Agung Kopacsy tahu bahwa dia tidak akan dapat menyelesaikan pembangunan itu seumur hidupnya, jadi ketika salib selesai dia ingin meninggalkan jejak memori para pembangun dan masa itu,” kata Torok.

Di antara dokumen penting yang ditemukan dari kapsul waktu, yakni dokumen yang menggambarkan tonggak pembangunan dan sebuah buku yang berisi nama pendeta dan paroki gereja katedral.

“Ini terakhir kali disentuh oleh tangan manusia ketika ditempatkan di sana 176 tahun yang lalu, jadi entah bagaimana kami tiba-tiba merasakan hubungan waktu dengan masa lalu,” katanya.

“Sayangnya, kami tidak menemukan koin dari periode di kapsul waktu sehingga tidak ada yang membantu untuk membayar renovasi,” katanya bercanda sambil tersenyum.

Csaba Torok, direktur Perbendaharaan Katedral memeriksa barang-barang dari kapsul waktu yang ditemukan di Katedral Esztergom, di Esztergom, Hungaria, 14 April 2021.[REUTERS / Bernadett Szabo]

Katedral Katolik dibangun di Castle Hill, tempat gereja pertama kali didirikan lebih dari 1.000 tahun yang lalu. Kubah besinya dibangun di Wina dan dibawa dalam beberapa bagian ke Sungai Donau dengan tongkang.

Untuk penahbisannya pada tahun 1856, komposer dan pianis Hungaria Franz Liszt menggubah misa. Tetapi katedral masih belum selesai, dengan serambi utama dan interior baru selesai kemudian pada abad ke-19.

Kapsul waktu baru mungkin ditempatkan di salib untuk generasi mendatang. Tapi penutup tembaga kapsul waktu akan ditutup pada 30 Juni, jadi mereka harus bergerak cepat, kata Torok.

 

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY