Kebijakan Cashback 50 Persen BBM Pertamina Khusus Ojol Dinilai Sudah Tepat

0

Pelita.online – Kebijakan PT Pertamina (Persero) yang memberikan insentif khusus kepada ojek online (ojol) dinilai sudah tepat. Sebelumnya, driver ojol bisa memperoleh cashback 50 persen setiap BBM di SPBU Pertamina.

Kepala Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Sularsi mengapresiasi langkah Pertamina memberikan diskon untuk pembelian BBM jenis Pertalite dan Pertamax kepada ojol. Secara bisnis, kata dia, keputusan tersebut tepat.

“Kolaborasi dengan mitra bisnis untuk memudahkan pelayanan antar, itu bagus. Konsumen juga diuntungkan karena bisa mendapatkan kemudahan pelayanan,” kata Sularsi, Rabu (22/4/2020).

Menurut dia, Pertamina memberikan cashback karena ojol dinilai penting sebagai mitra bisnis selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Dengan begitu, semua pihak diuntungkan dengan adanya kebijakan ini.

“Ini kan keuntungan bagi kedua belah pihak, baik ojol sebagai pengantar dan konsumen. Yang penting, faktor keamanan dan keselamatan ojol harus diperhatikan. Karena mereka membawa bahan bakar,” katanya.

Pakar manajemen dan bisnis Universitas Indonesia, Rhenald Kasali menilai cashback 50 persen BBM non penugasan kepada para pengemudi ojek online merupakan bentuk kolaborasi bisnis yang saling menguntungkan.

“Saya kira kelihatan sekali bahwa ojol bisa diandalkan untuk membantu pelayanan antar Pertamina. Melalui kolaborasi tersebut, Pertamina memberikan cashback kepada para ojol yang membeli Pertalite atau Pertamax,” kata dia.

Kolaborasi dengan ojol dinilai tepat, karena bisa membantu pencegahan penyebaran Covid-19 melalui pembatasan jarak fisik.

Dalam hal ini, lanjutnya, Ojol membantu mengantarkan produk Pertamina, seperti BBM dalam kemasan, oli, atau LPG kepada masyarakat.

Rhenald juga menilai, cashback BBM kepada ojol sebagai bentuk kepedulian Pertamina di tengah pandemi Covid-19.

“Kalau dibilang siapa yang sangat aktif, ya BUMN seperti Pertamina. Sesuai instruksi Menteri BUMN, Pertamina bersama BUMN lain bersatu bikin rumah sakit termasuk pelayanan untuk menangani Covid-19. Mereka juga mendatangkan rapid test dan APD,” ujar Rheinald.

 

Sumber : iNews.id

LEAVE A REPLY