Pelita.online – Gisella Anastasia kembali menjadi pembicaraan netizen setelah beberapa waktu lalu kedapatan mendatangi pengacara Hotman Paris untuk berkonsultasi soal data pribadinya yang disebut bocor. Disebut Gisel, ia pernah kehilangan ponsel tiga tahun lalu.
Diberitakan DetikHot, Gisel megaku pernah menitipkan ponsel ke manajernya. Sebelum dititipkan, ia yakin telah menghapus beberapa data pribadi dalam ponsel tersebut. Namun kini data-data pribadi Gisel di ponsel yang hilang itu bocor.
“Dia hanya bilang bahwa itu tiga tahun lalu waktu handphone itu dikasih ke manajernya, dia pun enggak tahu handphone yang mana karena ada tiga handphone yang dikasih ke manajernya dan dia bilang sudah hapus,” lanjut Hotman (7/12).
Di sisi lain, Pitra Romadoni, pengacara yang membuat laporan soal video syur mirip Gisel, menanggapi pernyataan Hotman Paris. Ia menduga bahwa ucapan pengacara ternama tersebut masih ada hubungannya dengan Gisel dan video syur yang beredar di masyarakat.
Pitra juga meminta kepada pihak kepolisian agar Hotman Paris turut diperiksa dalam kasus video yang jadi pergunjingan masyarakat tersebut.
“Kemarin saya baca berita ada salah satu oknum bahwasannya ‘handphone saya hilang 3 tahun lalu dan saya sudah berikan handphone tersebut kepada manajer’,” kata Pitra Romadoni saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (7/12)
“Ini kan sudah diungkapkan ke publik jadi sumber yang menyatakan itu ke publik juga harus dipanggil oleh penyidik agar kasus ini terang benderang,” lanjutnya.
Sementara itu, dalam kasus video syur diduga mirip penyanyi Gisella Anastasia atau Gisel masih terus diusut polisi.
Gisel sendiri sudah dipanggil sebagai saksi oleh Polda Metro Jaya pada 17 November 2020. Polisi juga sudah menangkap dan melakukan penahanan pada dua tersangka penyebar video seks mirip Gisel tersebut.
Polisi kini tengah mengejar sosok pria pemeran video seks tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan ahli forensik menganalisis wajah-wajah hingga peralatan yang berada pada video tersebut.
“Iya kan kita masih selidiki hal itu (sosok pemeran pria). Kita masih mengejar,” kata Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (25/11), dikutip dari InsertLive.
“Apa gunanya saksi ahli forensik wajah? Untuk mengetahui betul-tidak apa yang dipersangkakan, diramaikan di media mainstream, di media sosial ini,” lanjutnya.
Menurut Yusri, pihaknya akan segera mengumumkan hasil penyelidikan kasus tersebut setelah mengantongi fakta-fakta baru dari penyidikan yang tengah berjalan.
Selain itu, kasus video syur mirip Gisel juga naik ke tahap selanjutnya. Kasus ini masuk ke kejaksaan untuk mengusut oknum yang terlibat dalam video seks tersebut.
Sumber :cnnindonesia.com
