Laporan soal Erwin Aksa Disetop, Tim Danny Akan Adukan Bawaslu ke DKPP

0

Pelita.online – Laporan Danny Pomanto ke Erwin Aksa terkait dugaan black campaign ditolak Bawaslu Kota Makasar karena dinilai tidak cukup bukti. Atas putusan itu, Tim Hukum Danny Pomanto akan melaporkan Bawaslu ke DKPP.

“Jadi apa yang disebutkan Gakkumdu (Penegakan Hukum Terpadu) kemarin, bahwa laporan itu tidak memenuhi bukti permulaan yang cukup itu tidak benar,” kata kuasa hukum Danny Pomanto, Ilham Harjuna, saat berbincang dengan detikcom, Jumat (23/10/2020).

Ilham mengatakan pihaknya dalam memberikan laporan ke Bawaslu telah menggunakan Undang-Undang (UU) Pilkada. Dirinya pun tidak mengerti apakah Bawaslu menggunakan UU Pers atau UU ITE sebagai dasar menolak laporan mereka.

“Padahal menurut saya laporan saya sudah tepat menggunakan UU Pemilukada, karena lex specialis berlangsung Pemilukada sehingga UU Pers dan UU ITE tidak dimasukkan di situ,” terangnya.

Oleh karenanya, Danny Pomanto berencana membawa masalah ini ke DKPP untuk memeriksa anggota Bawaslu yang menolak laporan mereka.

“Saya akan laporkan anggota Bawaslu ke DKPP karena tidak ada upaya hukum lagi, nanti biar Bawaslu jelaskan ke sana, bagaimana mekanisme laporkan itu,” ujar dia.

Sebelumnya, Bawaslu Kota Makassar menghentikan laporan Danny Pomanto ke Erwin Aksa soal black campaign karena dinilai tidak cukup bukti.

“Ya berhenti di pemeriksaan kedua semalam,” kata Komisioner Bawaslu Kota Makassar, Zulfikarnaen.

Kasus ini bermula ketika kuasa hukum paslon wali kota dan wawalkot Makassar, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto-Fatmawati Rusdi (Adama), melaporkan Erwin Aksa (EA) ke Kantor Badan Pengawas Pemilu Sulawesi Selatan (Bawaslu Sulsel), Rabu (14/10) lalu.

Kubu Adama menilai pernyataan EA yang dikutip di beberapa media massa telah menyerang kehormatan dan dapat merugikan Danny-Fatma, yang saat ini sedang mengikuti proses kampanye dalam kontestasi Pemilihan Wali (Pilwali) Makassar.

Erwin Aksa menafsirkan bahwa keputusan Bawaslu membuktikan kebenaran kritiknya terhadap Danny Pomanto. Erwin juga mengapresiasi kerja profesional Bawaslu Kota Makassar yang melihat substansi masalah yang dilaporkan oleh tim dari Danny Pomanto.

“Alhamdulillah kalau tidak terbukti. Itu artinya kritik saya soal Danny itu benar,” kata Erwin Aksa kepada detikcom, Jumat (23/10).

Sumber : Detik.com

LEAVE A REPLY