Pelita.online – Johnny Gerard Plate dalam kata sambutan pertama di depan jajaran Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) salah menyebut satu kata dari kepanjangan Kemenkominfo. Alih-alih mengatakan ‘Informatika’, justru Johnny menyebutnya sebagai ‘Informasi’.
Kesalahan ini terjadi saat Johnny menyampaikan kata sambutan seusai upacara serah terima jabatan (sertijab) di Gedung Kemenkominfo.
“Pejabat pejabat keluarga besar Kementerian Komunikasi dan Informasi yang saya hormati,” kata Johnny dalam kata sambutannya.
“Tenang-tenang baru tiga jam dilantik,” canda ex Menkominfo, Rudiantara. Lantas para tamu undangan menyambut riuh sosok nakhoda baru Kemenkominfo tersebut. Tamu undangan pun mengoreksi kata-kata Johnny.
“Pak Informatika pak,” teriak riuh para tamu undangan.
“Rekan rekan kementerian Kominfo yang saya banggakan. Salam sejahtera, selamat siang. Salam sahabat-sahabat yang ku sayangi,” koreksi Johnny yang disambut riuh tepuk tangan.
Johnny kemudian mengatakan bahwa jabatan sebagai Menkominfo merupakan posisi incumbent atau petahana. Pasalnya, ia mengatakan akan melanjutkan program-program Kemenkominfo saat dinahkodai oleh Menkominfo periode 2014-2019, Rudiantara.
“Hari ini saya secara resmi dilantik sebagai Menkominfo RI. Saya yakin bahwa kementerian kabinet ini periode lanjutan,” ujarnya.
Oleh karena itu, Johnny mengatakan dirinya tak perlu lagi ditanya soal program 100 hari atau program 1000 hari. Ia mengatakan akan fokus terhadap program-program Menkominfo sebelumnya, khususnya terkait UU Perlindungan Data Pribadi, BTS Palapa Ring, hingga fungsi Kemenkominfo sebagai Government Public Relations (GPR).
“Jadi saya tak perlu ditanya program 100 hari, program 1000 hari tapi saya akan lakukan kelanjutan program yang telah dibangun,” kata Johnny.
Sumber : cnnindonesia.com
