Pelita.online, Luwu Utara, – Sejumlah warga desa kaluku dan tamboke, Kabupaten Luwu Utara menyatakan menolak pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT). 22/07
Ipang salah satu warga desa kaluku mengungkapkan penolakan ini terjadi karena tidak adanya sosialisasi terlebih dahulu kepada masyarakat yang terkena dampak, baik secara langsung maupun tidak.
“Seharusnya pihak yang bertanggung jawab atas pembangunan SUTT ini harus turun ke masyarakat untuk melakukan sosialisasi agar masyarakat paham dengan apa yang akan dibangun di kampung kami, jangan kayak begini, tiba-tiba ada informasi beredar bahwa akan dibangun jaringan SUTT diatas tanah kami. Terlebih lagi jaringan SUTT ini melintas di daerah pemukiman warga,” Ucap Ipang.
Kami berharap kepada aparat desa kaluku dan tamboke agar kiranya menghentikan semua aktifitas proyek pembangunan SUTT dan difasilitasi bertemu pihak yang bertanggung jawab atas pembangunan SUTT ini. Tutupnya
