Pelita.online – Pemerintah sedang menyiapkan paket stimulus ekonomi baru untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di tengah pandemi virus corona. Kebijakan itu nantinya akan tertuang dalam peraturan pemerintah (pp).
“Kami akan mengevaluasi dukungan ke UMKM, akan ada paket sedang dicanangkan di PP,” ungkap Sri Mulyani dalam video conference, Kamis (16/7).
Pemerintah, kata Sri Mulyani, akan memperbaiki stimulus fiskal yang akan diberikan kepada UMKM. Namun, ia tak membocorkan insentif apa saja yang akan diubah dan dilanjutkan untuk UMKM.
“Dukungan pemerintah dan semua kegiatannya akan disesuaikan dan diperbaiki,” imbuh Sri Mulyani.
Selain itu, pemerintah juga akan mengkaji nilai bantuan sosial (bansos) yang akan dikucurkan pada tahun depan. Hal ini menjadi perhatian pemerintah karena pemulihan ekonomi akan terus berlangsung hingga 2021.
“Bansos juga evaluasi lagi, berapa yang akan kami lanjutkan dan untuk target sasaran mana saja. Ini akan kami analisis,” terang Sri Mulyani.
Sebagai informasi, pemerintah mengalokasikan dana khusus untuk penanganan virus corona di dalam negeri senilai Rp695,2 triliun. Mayoritas dana dianggarkan untuk bantuan sosial (bansos) yang mencapai Rp203,9 triliun.
Khusus untuk UMKM, pemerintah menyiapkan Rp123,46 triliun. Anggaran itu di antaranya dialokasikan untuk bantuan kredit, subsidi bunga pinjaman, hingga insentif pajak.
Sumber : cnnindonesia.com
