Polisi Olah TKP Kerusuhan Rutan Siak

0

Pelita.online – Pasca kerusuhan di Rumah Tahanan (rutan) Kelas II B Siak Sri Indrapura, Provinsi Riau, Sabtu (11/5) dini hari kemarin, tim Identifikasi dan Forensik (Inafis) dari Polda Riau dan Polres Siak melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) hari ini, Minggu (12/5). Kegiatan itu dilakukan terkait proses penyelidikan kericuhan yang dilakukan oleh para narapidana dan tahanan.

Kepala Rutan Siak, Gatot Suariyoko, mengatakan olah TKP digelar sejak siang dan berlangsung beberapa jam. Namun, dia tidak bisa memaparkan hasil yang didapat dari kegiatan itu.

“Itu nanti kepolisian yang menjelaskan hasilnya,” singkat Gatot Suariyoko.

Sehari pasca kerusuhan dan pembakaran, Rutan Siak dipenuhi puing-puing bangunan yang hancur. Terlihat garis polisi membentang di bagian depan bangunan. Sementara warga binaannya dievakuasi ke Rutan dan Lapas terdekat.

Tampak beberapa petugas Rutan berkeliling menyusuri bangunan yang sebagian sudah menjadi puing akibat dilalap si jago merah. Bangunan yang mengalami kerusakan cukup parah terdapat di bagian depan.

Pihak Rutan Siak mendirikan posko informasi. Sejak Minggu pagi. Posko difungsikan melayani keluarga dari warga binaan yang ingin mengetahui di mana narapidana dan tahanan dievakuasi.

“Sejak pagi tadi kita buat posko. Sudah banyak keluarga dari warga binaan yang datang. Kita layani mereka yang ingin tahu ke mana keluarganya (Warga binaan) dipindahkan sementara,” kata Gatot.

Dengan demikian, keluarga dari warga binaan bisa tahu ke mana saudaranya dipindahkan (evakuasi). Posko ini juga buka dan melayani yang datang, meski hari libur.

Hingga Minggu sore, sudah 638 warga binaan yang dievakuasi, dari total 648 warga binaan atau tahanan rutan kelas II B Siak. Pihak kepolisian Saat ini masih mencari 10 orang warga binaan yang melarikan diri pada saat kerusuhan terjadi.

 

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY