Pelita.Online – Dewa United FC menelan kekalahan 0-1 pada pekan ke-5 Liga 1 2022-2023 saat bertandang ke markas Madura United. Laga Liga 1 antara Madura United vs Dewa United berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan, Jumat (19/8/2022) malam. Satu-satunya gol pertandingan Madura United vs Dewa United tercipta pada menit ke-45+2. Pemain asing Madura United, Lulinha, sukses menjebol gawang Dewa United melalui sepakan keras dari jarak dekat. Kekalahan di kandang Madura United kembali mencuatkan problem inkonsistensi di kubu Dewa United.
Hingga pekan ke-5 Liga 1 2022-2023, Dewa United yang beralias Tangsel Warriors, memang tampak kurang konsisten dengan catatan dua kemenangan dan tiga kekalahan. Dewa United masih belum bisa melanjutkan raihan positif ke laga selanjutnya. Penampilan Dewa United sempat mencuri perhatian pada laga perdana Liga 1 2022-2023 dengan mengalahkan jawara Liga 2 2021, Persis Solo, 3-2. Namun, setelah itu Tangsel Warriors kalah dalam dua laga beruntun melawan Persikabo (1-3) dan Persita (0-1). Karim Rossi dkk kemudian bangkit pada laga pekan ke-4 Liga 1 dengan menekuk Bhayangkara FC 2-0.
Akan tetapi di laga tandang melawan Madura United, Dewa United FC kembali gagal memanjangkan tren positif. “Kalau dibilang tidak konsisten sih, tidak juga. Saya justru tidak terima kalau dibilang tidak konsisten. Itu mungkin pendapat kalian,” ujar pelatih Dewa United, Nilmaizar.
“Saya sebagai pelatih melihat permainan kami sudah bagus. Tapi, kalau dibilang hari ini tidak beruntung, ya, saya setuju,” katanya menambahkan. Pada pertandingan kontra Madura United tersebut, Dewa United memang sempat tertekan oleh permainan ofensif tim berjuluk Laskar Sape Kerrab. Upaya Dewa United bertahan dengan blok rendah tampak sia-sia karena terus-terusan diserang Madura United. Serangan bertubi-tubi Madura United berbuah hasil gol Lulinha di ujung babak pertama. Gol yang diciptakan oleh Lulinha, menurut Nil Maizar terjadi karena kesalahan kecil yang seharusnya bisa diantisipasi pemain. “Di pertandingan ini kami bermain sangat luar biasa. Sayang sekali, kesalahan yang hanya satu titik bisa jadi gol bagi lawan,” kata pelatih berlisensi AFC Pro itu. “Tapi itulah sepak bola. Tidak ada satu pun manusia yang bisa memastikan. Anak-anak sudah berjuang maksimal sampai akhir pertandingan,” katanya lagi.
Baru di babak kedua Dewa United FC bangkit. Skema serangan yang dibangun berjalan lancar. Pertahanan Madura United pun berkali-kali bisa ditembus. Tercatat Dewa United mampu mampu melepas lima tembakan tepat sasaran, jumlah yang sama dengan tim tuan rumah. Akan tetapi, tidak ada satu pun kans Dewa United yang bisa dikonversi jadi gol. “Ada beberapa peluang yang harusnya kami bisa buat gol, tapi nihil. Peluang ada, tapi gol tidak ada. Berarti ada masalah di finishing touch pemain,” ucap Nil Maizar, pelatih yang pernah Persela Lamongan. Dengan kekalahan ini, Dewa United merosot ke peringkat ke-10 dalam papan klasemen sementara Liga 1 2022-2023. Namun, posisi Dewa United masih lebih baik dari dua tim promosi lainnya, RANS Nusantara FC (17) dan Persis Solo (15).
Sumber : Kompas.com
