PT KAI Gandeng Polisi Cari Pemuda Pelempar Batu ke Kereta yang Melintas di Gunung Antang

0

Pelita Online – PT Kereta Api Indonesia (KAI) berkoordinasi dengan kepolisian untuk mencari pelaku pelemparan batu ke Kereta Api (KA) Argo Parahyangan yang melintas di kawasan Gunung Antang, Matraman, Jakarta Timur. Hal itu disampaikan Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chaerunnisa ketika menjelaskan tindak lanjut terhadap aksi pelemparan batu ke KA jarak jauh tersebut. “Saat ini Daop 1 Jakarta tengah berkordinasi dengan pihak berwajib serta berupaya mencari pelaku,” ujar Eva dalam keterangannya, Jumat (19/8/2022). Selain itu, lanjut Eva, Tim Pengamanan PT KAI Daop 1 Jakarta juga melakukan penyisiran dan pengamanan di lokasi pelemparan batu tersebut. “Tim pengamanan DAOP 1 juga terus melakukan penyisiran serta pengamanan di area rawan pelemparan,” kata Eva.

Eva pun menegaskan bahwa PT KAI Daop 1 Jakarta mengecam tindakan pelemparan batu tersebut dan akan memproses hukum para pelaku. Para pelaku pelemparan batu tersebut, lanjut Eva, bisa dijerat dengan Pasal 194 Ayat 1 dan 2 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP). “Larangan pelemparan terhadap kereta api juga telah diatur dalam UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian,” ungkap Eva. Dalam Pasal 180 UU disebutkan, “setiap orang dilarang menghilangkan, merusak, atau melakukan perbuatan yang mengakibatkan rusak dan/atau tidak berfungsinya Prasarana dan Sarana Perkeretaapian”. Sebelumnya, sejumlah pemuda diduga melempar batu ke arah Kereta Api (KA) jarak jauh di kawasan Gunung Antang. Aksi tersebut direkam oleh warga dan videonya viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat tiga orang pemuda duduk area perlintasan kereta kawasan Gunung Antang. Tak lama kemudian, para pemuda melempar batu beberapa kali ke arah KA jarak jauh yang melintas. Dalam keterangan video dijelaskan bahwa rangkaian kereta yang dilempar batu itu adalah KA Argo Parahyangan. Menanggapi hal itu, Kapolsek Matraman Kompol Tedjo Asmoro mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan informasi terkait aksi pelemparan KA dengan batu, dan pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian. Dari situ, petugas belum mendapatkan informasi soal keberadaan para pemuda yang diduga melempar batu ke arah KA.

Dalam video tersebut terlihat tiga orang pemuda duduk area perlintasan kereta kawasan Gunung Antang. Tak lama kemudian, para pemuda melempar batu beberapa kali ke arah KA jarak jauh yang melintas. Dalam keterangan video dijelaskan bahwa rangkaian kereta yang dilempar batu itu adalah KA Argo Parahyangan. Menanggapi hal itu, Kapolsek Matraman Kompol Tedjo Asmoro mengatakan bahwa pihaknya sudah mendapatkan informasi terkait aksi pelemparan KA dengan batu, dan pihaknya sudah mendatangi lokasi kejadian. Dari situ, petugas belum mendapatkan informasi soal keberadaan para pemuda yang diduga melempar batu ke arah KA.

“Kami sudah cek di sekitaran lokasi nggak ada info. Bisa juga (itu pemuda) dari seberang Jatinegara,” kata Tedjo. Saat ini, kepolisian masih menyelidiki aksi pelemparan tersebut dan mencari keberadaan para pemuda tersebut.

Sumber : Kompas.com

LEAVE A REPLY