China Sukses Kloning Kucing, Kesamaan Fisik Capai 90 Persen

0

Pelita.online – Perusahaan asal China, Sinogene untuk pertama kalinya melaporkan berhasil mengkloning seekor kucing. Garlic, kucing yang berhasil dikloning merupakan jenis British Shorthair.

Perusahaan yang berbasis di Beijing ini mengatakan hewan hasil kloning memiliki urutan genetik yang konsisten dengan hewan aslinya.

“Hewan hasil kloning dan hewan peliharaan hasil kloning memiliki urutan genetik yang konsisten, sehingga gen yang terkait dengan gen tersebut akan identik. Seperti bentuk, struktur tubuh, kemampuan bawaan dan sebagainya,” tulis keterangan dalam situs resmi perusahaan seperti dilaporkan AFP.

Pemilik Garlic mengaku puas dengan hasil kloning kucing abu-abunya tersebut. Ia mengatakan Garlic baru secara fisik terlihat sangat mirip dengan Garlic asli.

Huang, pemilik Garlic mengatakan kesamaan antara kedua kucing lebih dari 90 persen. Ia juga berharap kucing kloningnya itu memiliki perilaku dan karakter yang sama pula.

Untuk bisa mengadopsi Garlic, Sinogene membebani calon pemilik dengan uang tebusan sebesar 250 ribu yuan atau sekitar Rp495 juta (1 yuan= Rp1.981).

CEO Sinogene Mi Jidong mengatakan meskipun harganya terbilang tinggi, tetapi tak jarang juga kliennya berpenghasilan tinggi. Bahkan menurutnya, banyak anak muda yang baru lulus yang menjadi kliennya. Selain mengkloning kucing, perusahaan juga meniru anjing dan kuda.

“Apa pun asal usul hewan peliharaan, pemilik akan melihatnya sebagai bagian dari keluarga. Kloning hewan peliharaan memenuhi kebutuhan emosional generasi muda,” kata Mi.

Saat ini bisnis hewan peliharaan di China sedang tumbuh sehingga bisnis kloning hewan dianggap menjanjikan. Laporan Pet Fair Asia dan situs hewan peliharaan Goumin.com mencatat pengeluaran pemilik hewan peliharaan di China pada 2018 mencapai 170,8 miliar.

 

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY