Pelita.online – Gili Trawangan di Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) adalah salah satu destinasi wisata favorit, bukan hanya bagi pelancong domestik, tapi juga turis mancanegara.
Sebelum pandemi Covid-19, pulau seluas 6 kilometer persegi ini dipadati wisatawan luar negeri yang ingin berjemur, bersepeda, berenang, hingga snorkeling. Namun kala pandemi, Gili Trawangan cukup sepi dari pengunjung dan turis luar negeri hanya terlihat beberapa saja.
Seorang pemandu wisata Pulau Lombok, Desah Made, mengatakan, saat ini bisa menjadi kesempatan bagi para wisatawan domestik yang ingin menikmati Gili Trawangan sepuas-puasnya karena tak banyak wisatawan asing yang berkunjung ke pulau itu. “Sekarang ini turis domestik dapat dengan puas snorkeling atau berenang di Gili Trawangan karena cukup sepi akibat pandemi,” kata Desah belum lama ini.
Kendati demikian, dia mengingatkan, kepada pelancong domestik yang hendak berwisata ke Gili Trawangan untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. “Berwisata tetap bisa asal jangan lupa protokol kesehatan,” saran Desah.
Sementara itu, salah satu pemandu snorkeling di Kepulauan Gili, Fauzi menuturkan, pariwisata di Kepulauan Gili masih sepi akibat pandemi. Sebelum pandemi, dia mengaku, bisa mengantar turis untuk snorkeling setiap hari. Tapi sekarang ini seminggu paling banyak dua kali mengantar turis.
Bagi pelancong yang berencana berlibur ke ke Gili Trawangan, ada berbagai aktivitas yang bisa dilakukan di sana, seperti berenang maupun bersepeda mengelilingi pulau. Wisatawan tentu tak perlu repot membawa sepeda karena di sana terdapat banyak penyewa sepeda. Di pulau itu juga terdapat berbagai kafe dan restoran yang menawarkan beragam menu yang menarik.
Sumber:BeritaSatu.com
