Ivanka Slank Ubah Musibah Pandemi Covid-19 Jadi Inspirasi

0

Pelita.online – Ivan Kurniawan Arifin pernah sempat merasa kagok ketika harus membetot bass-nya di muka kamera yang terhubung dengan jaringan internet. Bassist Slank itu masih terbiasa dengan pertunjukan panggung terbuka di hadapan penonton. Tetapi, pandemi Covid-19 memaksanya untuk tak menggelar konser.

“Kalau dibilang siap tidak ada yang siap. Awalnya kita kagok untuk bagaimana tetap berkreasi tanpa bertemu langsung dan lewat virtual. Sekarang malah jadi kebiasaan yang mengasyikkan dan enjoy the Covid,” ujarnya dalam Dialog Produktif ‘Berkarya Seni walau Pandemi’ yang diselenggarakan oleh Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) pada Jumat (18/12).

Ia mengaku kendala utama dalam adaptasi adalah masalah teknis. Ivan dan rekan-rekannya tidak memiliki pengalaman untuk menggelar konser secara virtual. “Alhamdulillah sekarang sudah bisa,” akunya.

Menurut Ivan, pandemi ini menyimpan banyak hikmah, di antaranya keluar dari zona zaman. Kondisi ini kemudian memaksa pegiat seni untuk mencari jalan keluar agar tetap berkarya. Salah satu inspirasi karya tersebut adalah soal pandemi itu sendiri.

“Hikmahnya adalah bahwa mau enggak mau, kita didorong untuk keluar dari zona nyaman. Yang menghidupkan seniman itu adalah karyanya. Kalau tidak berkarya ya matilah dia. Justru malah di tengah pandemi ini menjadi bahan bakarnya kreativitas seniman. Karena semua seniman banyak dapat inspirasi yang tidak pernah didapat sebelumnya,” jelas Ivan.

Slank yang bulan ini akan berusia 37 tahun, menurut Ivan, memilih untuk beradaptasi dengan pandemi. Ia menuturkan, meski Slanker, demikian penggemar Slank biasa dipanggil, tidak bisa melihat langsung idolanya di atas panggang, namun dukungan mereka tetap kuat.

“Mereka tidak sampai marah namun tetap merasa ada yang hilang karena tidak ada konser off air,” ceritanya.

Para musisi mulai beradaptasi dengan situasi pandemi. Konser-konser yang biasanya digelar secara langsung dan dipenuhi penonton diubah menjadi konser-konser virtual. Slank adalah salah satu grup band yang coba bertahan dan tetap berkarya di tengah pandemi ini dengan menggelar konser virtual. Bulan depan, Slank berencana merilis album baru.

Ivan berpesan agar semuanya tetap patuh pada protokol kesehatan 3M agar pandemi segera berakhir. Ia pun menyatakan mendukung kehadiran vaksin.

“Menerapkan prokes 3M bukan hanya untuk diri sendiri tapi sebagai kepedulian kepada keluarga dan teman-teman serta agar pandemi cepat selesai. Dan vaksin ini menjadi harapan. Tetap berpikir positif, tetap semangat, tetap berkreasi, ikhtiar dan berdoa,” katanya.

 

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY