Pelita.online – Polres Tangerang Selatan telah menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan warga negara asing (WNA) asal Jerman Kurt Emil Nonenmacher (85) dan istrinya, Naomi S (53), di Perumahan Giri Loka 2 BSD, Serpong, Tangerang Selatan. Menurut kuasa hukum korban, Natalia Rusli, pasangan suami istri ini dikenal ramah kepada tetangga.
Natalia Rusli dari Master Trust Lawfirm yang turut menyaksikan adegan per adegan dalam rekonstruksi itu mengatakan, latar belakang kasus pembunuhan terjadi karena motif pelaku sakit hati atas perlakuan korban. Namun berdasarkan penelusuran, korban merupakan pasangan suami-istri yang dikenal cukup ramah terhadap tetangga.
“Kasus pembunuhan ini terjadi atas dasar sakit hati ya. Dari keterangan pelaku bahwa pelaku sangat sakit hati atas perlakuan korban. Tetapi setelah kami telusuri, dari para tetangga ternyata korban sepasang suami-istri yang sangat friendly (ramah) kepada tetangga dan masyarakat.” ujar Natalia, Kamis (18/3/2021).
Natalia menyampaikan, hingga saat ini pihak keluarga masih belum terima dan sangat terpukul atas kejadian pembunuhan berencana ini.
“Tapi mereka percaya bahwa keadilan di negeri ini harus ditegakkan dan pasti akan ditegakkan. Khususnya untuk keamanan warga negara asing di Indonesia. Kita harus menegakkan keadilan bukan hanya untuk warga negara Indonesia, tapi juga untuk warga negara asing di Indonesia,” ungkapnya.
Terhadap kasus yang dikuasakan kepadanya, Natalia menyatakan, akan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban untuk merampungkan masalah dokumen. Langkah ini dilakukan karena kedua korban tidak memiliki anak di Indonesia. Namun, korban Kurt punya anak laki-laki -dari pernikahan sebelumnya- di Jerman.
“Segala kelengkapan dokumen semua akan kita lengkapi satu persatu diurus ke Dukcapil, dan kita akan hubungi keluarga di Jerman hari ini,” kata Natalia.
Natalia menuturkan, jenazah korban Kurt tidak dibawa ke Jerman, namun dimakamkan dekat istrinya Naomi, sesuai dengan surat wasiat almarhum kepada keluarganya.
“Wasiat korban kepada kelurganya yang bersangkutan ingin dimakamkan di samping istri. Kedua korban sudah dikebumikan di TPU Buni Ayu Balaraja, Tangerang, Banten. Pemakaman kedua jenazah dilakukan secara berdampingan,” jelasnya.
Dikatakan Natalia, Mr Kurt merupakan ekspatriat yang bekerja di perusahaan di bidang telekomunikasi. “Ibu Naomi adalah seorang ibu rumah tangga, jual baju-baju sweter dan kebutuhan rumah tangga lain,” tandasnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Angga Surya mengatakan, ada 32 adegan yang diperagakan tersangka Wahyu pada saat rekonstruksi. Setiap adegan digelar sesuai fakta yang didapat dalam penyidikan.
“Pelaksanaan rekonstruksi sudah selesai, jumlah adegan ada 32. Dari 27 kemudian setelah kita lakukan rekonstruksi ada tambahan lima adegan, jadi totalnya ada 32 adegan,” kata Angga.
Sebelumnya diketahui, polisi membekuk seorang kuli bangunan bernama Wahyu (22), lantaran membunuh Kurt Emil Nonenmacher (85) yang merupakan warga negara asing asal Jerman, dan istrinya Naomi S (53), di Perumahan Giri Loka 2 BSD, Serpong, Tangerang Selatan. Motif pelaku menghabisi nyawa kedua korban karena sakit hati.
Sumber: BeritaSatu.com
