Omnibus Law, Bahlil Buka Ruang Kerek Target Investasi 2021

0

Pelita.online – Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menuturkan Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) memungkinkan adanya revisi target investasi 2021.

Pasalnya, ia yakin minat investor akan makin meningkat dengan adanya berbagai kemudahan dalam beleid sapu jagat tersebut.

“Target realisasi investasi 2021 adalah Rp886 triliun. Namun, kami akan melakukan pembahasan, kajian, dengan melihat animo calon investor kalau itu tambah baik maka bisa kemudian untuk kami meningkatkan (target),” ujarnya dalam konferensi pers virtual BKPM tentang UU Ciptaker, Kamis (8/10).

Menurut Bahlil, investasi yang berbanding lurus dengan peningkatan jumlah lapangan kerja harus didorong lebih tinggi pada tahun depan. Pasalnya, sepanjang tahun ini jumlah pengangguran meningkat cukup drastis akibat tumbangnya banyak perusahaan di tengah pandemi covid-19.

Sementara tiap tahunnya jumlah angkatan kerja baru juga terus bermunculan.

“Bagi kami adalah semakin banyak, realisasi investasi baik penanaman modal asing (PMA) maupun dalam negeri (PMDN) semakin baik. Semakin banyak investasi yang masuk makin banyak penciptaan lapangan kerja,” tuturnya.

Karena itu, BKPM hingga saat ini juga masih menghitung dan mengkaji proyeksi jumlah tenaga kerja yang masuk dengan target investasi yang telah dicanangkan sebesar Rp886 triliun di tahun depan.

“Itu akan kami sampaikan nanti pada 21 Oktober. Ini sedang dihitung oleh tim kami secara detail. BKPM ini kan semua berdasarkan data sering mengatakan kepada setiap data yang kita keluarkan harus benar,” tandasnya.

 

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY